Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tidak Harus Materi, Orangtua Murid Bisa Berpartisipasi Dalam Program Sekolah Sahabat Keluarga dengan Berbagi Ilmu

Tidak Harus Materi, Orangtua Murid Bisa Berpartisipasi Dalam Program Sekolah Sahabat Keluarga dengan Berbagi Ilmu
Kapala Bidang (Kabid) SMP, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Nurbaiti.
Senin, 30 September 2019 21:47 WIB
Penulis: Astri Jasiana Nindy
PEKANBARU - Sekolah sahabat keluarga merupakan program terbaru dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Program ini menganjurkan agar setiap sekolah memiliki lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi anak dengan melibatkan keluarga maupun masyarakat melalui cara-cara yang kreatif dan inovatif.

Kepala Bidang SMP, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Nurbaiti menjelaskan, bahwa pastisipa orangtua dan masyarakat dalam program ini tidak harus berupa materi.

"Misalkan sekolah ingin mengadakan sosialisasi tentang bahaya narkoba, dan kebetulan ada orangtua siswa yang merupakan anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) atau polisi, nah orang tua bisa memberikan pengetahuan dan ilmu kepada siswa pada acara sosialisasi. Atau ada yang orang tuanya dokter bisa jadi narasumber untuk acara tertentu. Bahkan jadi pembina upacara juga bagus. Itu contoh keterlibatan orang tua," kata Nurbaiti di Pekanbaru, Senin (30/9/2019).

Dengan begitu, lanjut Nurbaiti, keterlibatan orangtua memiliki tanggung jawab untuk turut serta memajukan sekolah. "Orangtua ada rasa memiliki tanggung jawab untuk memajukan sekolah melalui ide dan gagasan yang membangun," kata Nurbaiti.

Untuk mewujudkan kenyamanan di kelas, salah satu indikator dalam program sahabat keluarga yaitu memiliki komite kelas, yang dimaksutkan sebagai perwakilan walimurid terkait program yang akan dijalankan di kelas.

Menurut Nurbaiti, jika ada orangtua yang ingin menyumbang dalam bentuk materi tidak ada larangan selagi hal tersebut tidak di tentukan jumlahnya dan pungut secara berkala. "Sumbangan boleh, tapi tidak diwajibkan. Juga tidak dipaksakan. Akan lebih bagus lagi kalau wali murid yang mampu membantu siswa yang kurang mampu," ujar Nurbaiti.

Nurbaiti juga berharap dengan adanya sekolah sahabat keluarga dapat memberikan dampak positif dalam peningkatan mutu, serta meningkatkan prestasi siswa baik akademik maupun non akademik.

"Dengan demikian kita membantu mewujudkan visi Pekanbaru smart city madani. Semua smart jika SDM nya smart," tutupnya.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/