Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
22 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
20 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
22 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
22 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
22 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
19 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Edwin: Kita Harus 'Nyinyir' Untuk Pengawasan Blok Rokan dan Kabut Asap Riau

Edwin: Kita Harus Nyinyir Untuk Pengawasan Blok Rokan dan Kabut Asap Riau
Rabu, 16 Oktober 2019 14:20 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) melalui Komite II berharap pengawasan dalam pengelolaan Blok Rokan di Provinsi Riau, betul-betul menjadi urut prioritas kerja baik dari Pemerintah maupun dari kamar Legislatif.

"Kami masyarakat dari riau berharap pengelolaan blok rokan dapat meberikan manfaat bukan hanya untuk pusat, melainkan untuk riau itu sendiri. Maka saya selaku salah satu utusan masyarakat riau meminta pengawasan blok rokan masuk dalam prioritas agenda kerja komite dua dpd ri," terang Anggota Komite II DPD RI dari Riau, Edwin Pratama Putra, di Senayan -Jakarta, Rabu (16/10/19).

Blok Rokan sendiri memang sudah ditetapkan pengelolaannya kepada Pertamina (Persero) mulai 2021 mendatang. Kendati begitu, DPD RI melihat harus ada pengawasan yang ketat karena Blok Rokan merupakan salah satu ladang minyak terbesar di Indonesia.

Tak hanya berhenti di Blok Rokan saja, Edwin dengan tegas mengatakan hal lain seperti penanggulangan terjadinya kabut asap di Riau juga menjadi urut prioritas kerja Komite II DPD RI. Sebab ia menilai, khusus kabut asap, penanganannya dimulai dari pengawasan sebelum terjadinya titik api.

"Maka kita harus sedikit 'nyinyir' dalam pengawasan blok rokan, dan penanggulangan kabut asap di riau," tukasnya.

Untuk diketahui Komite II DPD RI
merupakan alat kelengkapan DPD RI yang bersifat tetap, yang mempunyai lingkup tugas pada pengelolaan sumber daya alam dan pengelolaan sumber daya ekonomi lainnya.

Lingkup tugas Komite II sebagaimana dimaksud dilaksanakan dengan memperhatikan urusan daerah dan masyarakat, sebagai berikut:

-Pertanian dan Perkebunan
-Perhubungan
-Kelautan dan Perikanan
-Energi dan Sumber daya mineral
-Kehutanan dan Lingkungan hidup
-Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan dan Daerah Tertinggal
-Perindustrian dan Perdagangan
-Penanaman Modal dan Pekerjaan Umum.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/