Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
22 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
22 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
21 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
21 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
21 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
21 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Laga PSIM vs Persis Solo Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata

Laga PSIM vs Persis Solo Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
Kericuhan pertandingan Liga Indonesia. (Suara.com)
Senin, 21 Oktober 2019 19:13 WIB
YOGYAKARTA - PSIM Yogyakarta vs Persis Solo pada laga terakhir putaran kedua Liga 2 2019 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin (21/10/2019) sore WIB berakhir ricuh.

Panitia penyelenggara terpaksa menghentikan jalannya pertandingan di menit ke 90+2 saat kedudukan 2-3 untuk keunggulan Persis Solo.

Sejak babak pertama tensi permainan sudah memanas. Persis solo membuka keran gol lewat Hapidin.Kedua tim masih jual beli serangan hingga babak pertama berakhir imbang dengan skor 1-1.

Masuk ke babak dua pertandingan makin memanas. Banyak tekel yang dilakukan keuda kubu hingga memanas wasit mengeluarkan dua kartu merah untuk Laskar Mataram.

Puncaknya terdapat kericuhan di kursi bench pemain Persis Solo. Hingga akhirnya suporter memaksa masuk ke lapangan.
Bentrok tak terhindarkan, sejumlah oknum suporter PSIM menyerang pemain serta beberapa official Laskar Sambernyawa.

Suporter melempari pemain dengan botol dan minuman kemasan. Hingga kini keadaan masih belum terkontrol. Beberapa gas air mata sempat ditembakkan pihak kepolisian. Efek gas air mata yang ditembakkan polisi bahkan terasa hingga ke perkantoran dan pemukiman sekitar stadion.

Keamanan setempat hingga berita ini diturunkan masih berupaya meminimalisasi kericuhan.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Suara.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Olahraga, Jawa Tengah
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/