Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
16 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
17 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
14 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
16 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
16 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
13 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Anak Sapi Berkaki Delapan Lahir di Kandang Fapertapet UIN Suska Riau

Anak Sapi Berkaki Delapan Lahir di Kandang Fapertapet UIN Suska Riau
Sapi berkaki delapan di peternakan UIN Suska.
Selasa, 22 Oktober 2019 13:00 WIB
Penulis: Astri Jasiana Nindy
PEKANBARU - Seekor anak sapi berkaki delapan lahir di kandang perternakan Fakultas Pertanian dan Perternakan (Fapertapet) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, pada Kamis (17/10/2019) malam, sekira pukul 23.30 WIB.

Penjaga kandang di Fapertapet UIN Suska Riau, Sapriyon mengatakan, bahwa anak sapi yang berumur kurang lebih lima hari tersebut masih sehat hingga saat ini.

"Alhamdulillah anak sapi berkaki delapan ini masih sehat. Kondisinya empat kaki normal dan empat kaki tambahannya berada di bagian punggung ada dua kaki dan bagian ekor ada dua kaki," kata Sapriyon saat memperlihatkan anak sapi berkaki delapan ini kepada GoRiau.com di Teaching Farm Fakultas Perternakan dan Pertanian UIN Suska Riau, Selasa (22/10/2019).

Diakuinya, selama enam tahun bekerja sebagai penjaga kandang di peternakan UIN Suska Riau, baru kali ini ada sapi yang terlahir memiliki delapan kaki. "Ini sapi yang pertama kali, kalau sebelumnya belum pernah ada seperti ini," tambahnya.

Dikatakannya, saat ini belum bisa dipastikan apa penyebab terjadinya kelainan pada anak sapi tersebut. Sebab dalam keadaan masa kehamilan, Oyon menuturkan tidak ada yang berbeda dangan sapi pada umumnya.

Oyon menambahkan sapi yang lahir ini merupakan jenis sapi Bali, yang didatangkan dua tahun yang lalu. Ia berasumsi kelainan genetik ini disebabkan anak sapi kembar yang tidak sempurna. "Ya mungkin kembar tapi tak sempurna," tutupnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/