Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
6 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
8 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
5 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
7 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
5 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kejurnas Wushu 2019

117 Atlet Perebutkan Jatah 33 Tiket Sisa PON 2020

117 Atlet Perebutkan Jatah 33 Tiket Sisa PON 2020
Selasa, 29 Oktober 2019 20:04 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SEMARANG - Sebanyak 117 atlet dari 20 provinsi akan memperebutkan jatah 33 tiket sisa PON XX Papua 2020 pada tahap kedua babak kualifikasi yang berlangsung di Hall Astina UTC Hotel Semarang, Semarang, Jawa Tengah,  29-31 Oktober 2019. Babak kualifikasi mempertandingkan 11 kelas terdiri dari tujuh kelas putra dan empat kelas putri. Masing-masing memperebutkan tiga kuota.

Ketua panitia kejuaraan Heny Setyawati mengatakan, wushu sanda terbagi dalam dua tahap kualifikasi. Tahap pertama telah dilakukan bersamaan dengan Kejurnas Piala Presiden di Pangkal Pinang, Babel, Juni lalu dan masing-masing kelas meloloskan empat atlet. Untuk tahap kedua di Semarang, kuota hanya tiga atlet.

''Selain menggelar babak kualifkasi Piala Kemenpora RI, juga dilaksanakan kejuaraan wushu sanda yunior Piala Kapolda. Kejuaraan yunior ini sebagai bentuk pembibitan atlet wushu Indonesia di masa depan. Kategori ini (yunior) diikuti 97 atlet dari 20 provinsi. Kami sangat mengapresiasi peserta,'' kata Heny yang juga dosen FIK Unnes itu saat pembukaan di Hall Astina UTC Hotel Semarang, Selasa (29/10).

Sekjen PB WI, Ngatino melantik pengurus Pengprov WI Jateng.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pelantikan Pengprov Wishu Indonesia (WI) Jateng periode 2019-2023. Hadir dalam acara tersebut Plt. Asdep Olahraga Prestasi Kemenpora RI Ahmad Arsani dan Sekretaris Jenderal PB WI Ngatino yang sekaligus melantik Pengprov WI Jateng.

Plt Asdep Olahraga Prestasi Kemenpora RI Ahmad Arsani mengatakan, wushu saat ini sudah menjadi cabang andalan Indonesia. Prestasi yang diraih atlet wushu Indonesia cukup bagus. ''Beberapa waktu lalu, atlet wushu yunior Indonesia mampu berprestasi pada kejuaraan dunia. Membuktikan, olahraga ini makin diperhitungkan,'' tutur Arsani.

Ketua Umum Pengprov WI Jateng, Daniel Budi Setiawan mengatakan, saat ini Jateng telah meloloskan 10 atlet sanda dan 13 nomor taolu. Pada tahap kedua ini, hanya satu tiket yang berusaha diraih yakni kelas 65 kg putra atas nama Ahmad Adam Nisbullah. ''Kami optimistis kelas 65 kg bisa lolos. Persaingan cukup ketat,'' ujarnya. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77