Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
13 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
11 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
12 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
14 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
11 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
6
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Umum

Diterjang Banjir Bandang, 6 Rumah Hanyut di Solok Selatan

Diterjang Banjir Bandang, 6 Rumah Hanyut di Solok Selatan
Jembatan penghubung yang ambruk akibat luapan sungai di Solok Selatan. (foto: Nella Marni/Gatra.com)
Jum'at, 13 Desember 2019 19:06 WIB
SOLOK - Belum selesai masa tanggap darurat kedua yang ditetapkan pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat (Sumbar), banjir bandang kembali menghantam 'Nagari Seribu Rumah Gadang' pada Jumat pagi (13/12/2019).

Dikutip dari Gatra.com, tingginya intensitas hujan menghanyutkan enam rumah yang berada di pinggir sungai akibat luapan sungai. Sedikitnya 1.000 rumah lainnya terendam dengan ketinggian sekitar 30 sampai 120 centimeter di tiga kecamatan.

Sedangkan jembatan Sungai Pangkua, Kecamatan Sungai Pagu yang sebelum ambruk akibat banjir bandang pada Rabu (20/11/2019) tak mampu lagi bertahan dari kuat arus sungai dan hanyut.

"Hujan deras yang mengguyur Solok Selatan beberapa hari terakhir menyebabkan air sungai meluap dan merendam rumah warga," kata Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan, Irdahendri saat dihubungi dari Padang, Jumat (13/12/2019).

Tiga kecamatan yang dihantam banjir bandang di Nagari Saribu Rumah Gadang di antaranya Koto Parik Gadang Diateh, Sungai Pagu dan Pauh Duo.

Saat ini, korban banjir sudah melakukan evakuasi mandiri menuju daerah yang lebih tinggi dibantu oleh BPBD Solok Selatan. "Untuk jumlah korban terdampak hingga saat ini masih dalam pendataan pihaknya," katanya.

Sementara Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau memprakirakan beberapa hari ke depan sejumlah daerah di provinsi Sumbar masih diguyur hujan dengan intesitas sedang hingga lebat.

"Desember merupakan puncak hujan di Sumbar. Kami mengimbau masyarakat agar mewaspadai bencana hidrologi serta mengurangi kegiatan di luar rumah," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Minangkabau, Yudha Nugraha.(gtr)