Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
2
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
9 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
3
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
4
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
3 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
5
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
5 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
3 jam yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Peminat PPK Membludak, Ada Juga Pelamar Usia Lanjut

Peminat PPK Membludak, Ada Juga Pelamar Usia Lanjut
Selasa, 21 Januari 2020 17:55 WIB
MEDAN–Pelamar untuk seleksi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Medan sangat tinggi. Bukan hanya anak muda, masyarakat yang usia lanjut ikut seleksi PPK yang akan bertugas pada Pilkada 2020 tersebut.

Salah satu pelamar yang ikut mendaftar seleksi PPK di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan adalah Edison Sitorus. Lelaki yang sudah berusia 65 tahun tersebut mengaku tertarik ikut seleksi PPK karena ingin terlibat langsung dalam pelaksanaan Pilkada Medan 2020.

Edison mengatakan bahwa usia lanjut tidak menjadi penghalan untuk ikut sebagai pelaksana Pilkada. Selama undang-undang masih mengizinkan dan memenuhis syarat, maka siapa saja dapat melamar dan terlibat sebagai pelaksana.

“Usiakan tidak masalah kita tertarik ikut karena masih memungkinkan dari segi peraturan dan perundang-undangan. Nantinya seluruh tahapan seleksi akan kita ikuti dengan baik,” jelas mantan wartawan tersebut saat mendaftar ke KPU Medan, Senin (20/1/2020).

Ketika ditanya mengenai proses seleksi dan metode seleksi menggunakan Computer Assesmen Tes (CAT) untuk test tertulis, Edison mengaku tidak masalah. Dia siap bertarung dengan pelamar lainnya dengan metode seleksi apapun.

“Saya kira memang harus begitu, seleksi menggunakan CAT dan wawancara merupakan seleksi yang diikuti. Karena kita memang harus ikut menggunakan kemajuan teknologi,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Medan, Agussyah Damanik mengatakan bahwa pihak KPU akan merekrut PPK sebanyak lima orang per kecamatan untuk mengisi 21 kecamatan yang ada di Kota Medan.

“Nantinya ada sebanyak 105 yang akan kita tetapkan sebagai anggota PPK. Namun jumlah pelamar tidak kita batasi. Syaratnya warga Medan, tidak terlibat dalam suksesi Pilkada serta tidak kader dan pengurus partai,” jelasnya.

Tahapan seleksi yang harus diikuti pelamar mulai dari pendaftara, seleksi administrasi dan uji publik. Selanjutnya akan dilaksanakan test tertulis dengan metode CAT dan wawancara.

“Setelah penelitian administrasi, kita akan umumkan. Selanjutnya tanggapan masyarakat dengan dua tahapan. Yaitu sebelum wawancara dan setelah wawancara selesai. Jadi masyarakat juga harus memberi masukan,” jelasnya.*

Editor:Sisie
Kategori:Sumatera Utara, Politik, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/