Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
7 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
7 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
7 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
6 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
7 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
6 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Suami Istri Dibacok Tetangga, Pelaku: Saya Sakit Hati karena Dua Kali Dikentuti

Suami Istri Dibacok Tetangga, Pelaku: Saya Sakit Hati karena Dua Kali Dikentuti
Tersangka AS saat diamankan di Mapolsek Lubuk Begalung, Padang. (foto: TribunPadang.com/Rezi Azwar)
Rabu, 22 Januari 2020 22:44 WIB
PADANG- AS (37), warga Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), pelaku pembacok pasangan suami istri (Pasutri) FG (46) dan NRD (41), mengaku sakit hati pada korban.
 

Sakit itu lantaran pelaku sudah beberapa kali dikentuti dengan sengaja oleh korban, tepat di bagian kepalanya. "Tidak ada masalah lain, seminggu yang lalu saya dikentutin," ujarnya.

Dikutip dari Kompas.com, ia mengaku sudah dua kali dikentuti oleh korban, padahal dirinya tak biasa bercanda dengan korban. Bahkan, ia juga merasa tidak terlalu dekat dan tidak terlalu sering berkomunikasi dengan korban.

"Masalahnya cuma karena saya dikentutin dia, saya merasa sakit hati akan hal itu," kata pria yang bekerja sebagai kuli bangunan tersebut.

Sementara itu, polisi masih menyelidiki motif pembacokan yang dilakukan pelaku terhadap pasutri tersebut.

"Latar belakang dari permasalahannya diduga karena unsur sakit hati," ujar Kapolsek Lubuk Begalung (Lubeg), AKP Andi Parningotan Lorena, Selasa (21/1/2020) seperti dikutip dari TribunPadang.com.

Ia menjelaskan bahwa korban saat ini masih berada di rumah sakit dalam perawatan. "Namun, kasus ini dalam pihak penyidik Polsek Lubuk Begalung. Sekarang kita melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pelaku," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, pasangan suami istri (Pasutri) FG (46), dan NRD (41) terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit setelah dibacok oleh AS (37) yang tak lain adalah tetanganya sendiri hanya karena gara-gara kentut.

Peristiwa pembacokan ini terjadi di Bandes Batu Kasek, Kelurahan Pengambiran Ampalu Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Selasa (21/1/2020) pagi.

Akibatnya peristiwa itu, pasutri tersebut harus dilarikan ke rumah sakit. "Korban saat ini dibawa ke rumah sakit. FG dibawa RSUP M Djamil Padang karena lukanya cukup serius. Sedangkan istrinya dibawa ke RS Tentara Padang," kata Kapolsek Lubuk Begalung AKP Andi Parnigotan Lorena. ***

Editor:arie rh
Sumber:kompas.com
Kategori:Sumatera Barat, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/