Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
21 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
22 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
22 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
23 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
21 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  DPD RI

Bahas Dampak Corona, DPD RI Duduk Bareng Pelaku UMKM

Bahas Dampak Corona, DPD RI Duduk Bareng Pelaku UMKM
Kamis, 11 Juni 2020 17:56 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Dampak pandemi virus Corona atau Covid-19 akan menyerang pada palaku usaha di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal tersebut tertuang dalam dialog DPD RI bersama Gerakan Nusantara Berdaya (GNB), Gerakan Santri Mengabdi, serta pelaku UMKM dalam persiapan new normal di Provinsi Banten.

Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono mengatakan bahwa kondisi dunia sedang dilanda dengan persoalan ekonomi, akibat dari mewabahnya Covid-19. Tak terkecuali dengan Indonesia. “Sebagai pimpinan di DPD RI, pihaknya perlu masukan di semua daerah, agar dapat mengusulkan apa yang menjadi kendala teknis di lapangan bagi para pelaku UMKM," ucapnya di salah satu tempat makan di Kota Serang, Kamis (11/6/2020).

Pada kesempatan ini, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono didampingi Senator asal Banten Ali Ridho Azhari, Senator asal DKI Jakarta Sylviana Murni dan Fahira Idris. Para senator melakukan tatap muka dan berdialog dengan masyarakat UMKM di kota Serang. Walaupun Sylviana dan Fahira merupakan senator dari Dapil DKI, namun mereka juga merasa perlu mengetahui kondisi terdampak Pandemi di Wilayah-wilayah sekitar DKI.

Senator asal Maluku itu menilai hadirnya new normal atau kenormalan yang baru. Mesti ada penyesuaian agenda ekonomi agar tetap stabil dan berjalan, secara spesifik melihat terdampak ekonomi khususnya UMKM.

"Memang banyak persoalan di sini yang harus kita diselesaikan, memerlukan penanganan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah dan semua komponen masyarakat. Mengingat UMKM adalah satu kekuatan ekonomi kita, dalam rangka ekonomi kerakyatan," kata Nono.

Ia menjelaskan bahwa kekuatan ekonomi di seluruh lapisan daerah Indonesia harus dibangun, lantaran saat ini dampak Covid-19 masih amat terasa oleh masyarakat.

"Akibatnya, angka kemiskinan dan pengangguran makin melonjak," jelas Nono.

Sementara itu, Anggota DPD RI Provinsi Banten, TB. M Ali Ridho Azhari mengaku selama pandemi Covid-19 dirinya fokus membantu untuk mendukung program pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Covid-19. "Seperti menyalurkan alat pelindung diri (APD)," jelasnya.

Ridho juga menambahkan sebagai bentuk dukungan kepada para pelaku UMKM di Banten. Dirinya mengaku hasil produksi UMKM itu ia beli untuk dibagikan kepada warga Banten.

“Selama pandemi ini saya lebih fokus ke pencegahan. Masker-masker ini saya beli ke UMKM-UMKM di Provinsi Banten, khusunya di Tangerang dan Pandeglang. Saya juga berharap langkah pemerintah menuju new normal dapat berjalan dengan baik, agar kondisi perekonomian berjalan dan stabil seperti biasa," ulas senator asal Banten ini.***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/