Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
23 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
2
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
24 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
3
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
23 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
4
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
5
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter 'Espresso'
Umum
23 jam yang lalu
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter Espresso
6
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Nasional

Hasil Survei SMRC: PKS dan Suku Minang Dominasi Kesadaran akan Isu Kebangkitan PKI

Hasil Survei SMRC: PKS dan Suku Minang Dominasi Kesadaran akan Isu Kebangkitan PKI
Pemimpin G30S/PKI, Letkol Untung saat menjalani sidang pengadilan. (net)
Kamis, 01 Oktober 2020 07:32 WIB

JAKARTA - Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei tentang isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Hasilnya, suku Minang yang berada di Sumatera Barat mendominasi terkait isu kebangkitan PKI. Dari sisi partai politik (Parpol), PKS adalah partai yang mendominasi isu kebangkitan PKI.

Hal itu berdasarkan hasil survei SMRC yang digelar tanggal 23-26 September 2020 lewat sambungan telepon.

Survei melibatkan 1.203 responden yang terpilih secara random dengan tingkat kesalahan (margin of error) diperkirakan 2,9 persen.

''Dari faktor suku, tingkat awareness (kesadaran) tentang isu kebangkitan PKI lebih banyak pada yang berdarah Minang (70%) dan Bugis (49%). Di antara yang aware (sadar), tingkat kesetujuan terhadap isu tersebut lebih banyak pada yang berdarah Minang (79%) dan Betawi (85%),'' kata Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas dalam paparan hasil ''Sikap Publik atas Isu Kebangkitan PKI'' di Jakarta, Rabu (30/9/2020).

Ia menjelaskan dari sisi pilihan partai politik, tingkat awareness tentang isu kebangkitan PKI lebih banyak ditemukan pada pemilih PKS yaitu mencapai 50 persen. Kemudian diikuti pemilih Gerindra dan pemilih Demokrat mencapai 47 persen.

''Di antara yang aware, tingkat kesetujuan terhadap isu PKI, lebih banyak pada pemilih NasDem (76%) dan PKS (67%),'' jelas Abbas.

Dia juga menyebut isu kebangkitan PKI lebih dikenal warga di Jawa dan Sulawesi dibandingkan di daerah-daerah lain. Isu kebangkitan PKI di Sulawesi mencapai 48%, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (47%), Jawa Timur (46%), dan Jawa Barat (42%).

''Di daerah lain, persentasenya di bawah 40 persen,'' tegas Abbas.

Dia menambahkan tingkat awareness tentang isu kebangkitan PKI lebih banyak pada yang beragama Islam mencapai 37 persen. Sementara yang beragama lainnya hanya 26 persen.

“Di antara yang aware, tingkat kesetujuan terhadap isu tersebut, lebih tinggi di kalangan Islam 40 persen, dibandingkan yang beragama lainnya 31 persen,” tutup Abbas. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:beritasatu.com
Kategori:Peristiwa, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/