Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
11 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
2
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
11 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
11 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
9 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
11 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
8 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  Olahraga

Soal IBL, Amali : Rakor Bahas Rencana Penyelenggara dan Prokes

Soal IBL, Amali : Rakor Bahas Rencana Penyelenggara dan Prokes
Menpora Zainudin Amali bersama Ketua Umum KONI PUsat, Marciano Norman dan Direkrut Utama IBL, Junas Mardiarsyah.
Kamis, 25 Februari 2021 18:20 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mempimpin Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta, Kamis (25/2/2021) siang.

Rapat ini dihadiri oleh Ketua Umum PERBASI Danny Kosasih, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman, Sekjen KONI Ade Lukman, Direktur Utama IBL, Junas Mardiarsyah serta perwakilan dari Polri dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19.

Menpora Amali mengatakan rapat koordinasi kali adalah membahas tentang rencana penyelenggaraan kompetisi Liga Basket Indoensia (IBL) dan penerapan protokol kesehatan saat kompetisi ini bergulir.

"Dua hal yang kami bahas di rapat koordinasi tadi pertama tentang rencana penyelenggaran kompetisi dan tentang dan penerapan protokol kesehatan itu inti yang dibahas," kata Menpora Amali usai rapat koordinasi.

Dalam rapat ini, Perbasi dan IBL menyampaikan presentasi terkait rencana penyelenggaraan kompetisi terutama soal tempat, waktu dan hal-hal teknis terutama soal penerapan kesehatan.

"Kita sudah berikan respon dan masukan. Nanti oleh pihak Polri itu menjadi bahan untuk mereka dapatkan di internal dan tentu hasilnya dikomunikasikan kepada kami dan pihak terkait," pungkasnya.

Menpora Amali membeberkan bahwa turnamen bola basket ini sama persis dengan turnamen sepak bola Piala Menpora yang juga digelar Maret nanti.

"Prinsipnya penyelenggaraan adalah tetap tidak ada penonton. Kemudian bisa disiarkan langsung dan bisa ditonton di rumah saja. Sama dengan sepak bola. Dan ini mungkin terpusat di satu tempat, tempat penginapan satu, tempat penyelenggaran satu," jelas Menpora Amali.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman mengatakan bahwa lokasi tempat turnamen ini sangat terisolasi dan tertutup. Dia memastikan Perbasi dan IBL sudah siap menggelar turnamen ini sesuai dengan yang telah ditentukan Polri dan Satgas Covid-19.

"Oleh karenannya peluang yang diberikan Satgas Covid-19 maupun Kepolisian kepada PP Perbasi mohon dimanfaatkan dengan sebaiknya," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih berharap kesuksesan turnamen ini menjadi momentum bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah kompetisi bola basket tingkat dunia.

"Ini adalah momentum yang baik untuk dunia internasional melihat bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah FIBA Asia dan FIBA Dunia. Sehingga kami berharap IBL bersama PERBASI harus tetap memperhatikan protokol kesehatan. Tapi tidak melupakan prestasi buat bangsa Indonesia," harapnya.

Direktur IBL Junas Miradiarsyah memastikan pihaknya akan mendapatkan protokol kesehatan yang ketat saat kompetisi ini mulai digelar. Namun sebelum itu pihaknya akan melakukan beberapa kali simulasi terkait kegiatan tersebut.

"Kompetisi ini mohon tidak dilihat hanya sebagai kegiatan kompetisi tapi ini kompetisi sebagai media kepada masyarakat untuk menunjukan masyarakat olahraga mampu menerapkan protokol yang sangat ketat dan diharapkan bisa memberikan inspirasi kepada masyarakat," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/