Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ariana Grande Tampil Anggun dan Sempat Berganti Gaun di Met Gala 2024
Umum
21 jam yang lalu
Ariana Grande Tampil Anggun dan Sempat Berganti Gaun di Met Gala 2024
2
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Umum
22 jam yang lalu
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
3
Maudy Ayunda Lebarkan Sayap Jadi Produser Film
Umum
21 jam yang lalu
Maudy Ayunda Lebarkan Sayap Jadi Produser Film
4
Teuku Ryan Bantah Isu Perceraian yang Beredar Luas
Umum
21 jam yang lalu
Teuku Ryan Bantah Isu Perceraian yang Beredar Luas
5
Avila Bahar dan Putera Adam bersama HMRT Juara di Round 1 Malaysia Series
Olahraga
22 jam yang lalu
Avila Bahar dan Putera Adam bersama HMRT Juara di Round 1 Malaysia Series
6
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Olahraga
22 jam yang lalu
Kemenpora Dukung Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025
Home  /  Berita  /  Hukum

Indonesia Menjadi Tujuan Kejahatan Internasional

Indonesia Menjadi Tujuan Kejahatan Internasional
Jum'at, 27 November 2015 01:28 WIB
JAKARTA - Badan Kerja Sama Parlemen (BKSP) Dewan Perwakilan Daerah RI mengadakan Focus Group Discussion kerjasama Penanggulangan Kejahatan Transnasional di Kawasan Asia Pasifik dipimpin Pdt. Rugas Binti Senator asal Kalimantan Tengah di ruang rapat BKSP Komplek Parlemen Senayan Jakarta.(26/11).

Tingkat kejahatan di Indonesia semakin tinggi dan melibatkan berbagai negara bahkan dijadikan daerah tujuan untuk melakukan tindak kejahatan,sehingga dibutuhkan kerjasama penanggulangan kejahatan transnasional. Indonesia dijadikan target peredaran sindikat narkotika Internasional, human trafficking, penyelundupan barang dan hewan. Melalui Interpol sekarang kejahatan diseluruh dunia bisa terdeteksi. Hadir pula dalam FGD ini M.Yusuf dari PPATK, Chandra Salim BNN, Nurwidiyanto Direktur Pengamanan dan Pengawasan, serta stakeholder terkait.

DPD mendorong Pemerintah memberikan fokus perhatian kepada jutaan TKI ilegal yang berada di luar negeri dengan menutup semua pintu akses jalur penyelundupan TKI. Hal tersebut perlu dilakukan karena maraknya kasus kejahatan dan susahnya memberikan perlindungan kepada TKI di luar negeri karena tidak terdaftar di BNP2TKI. Di samping itu DPD mendorong pihak terkait agar mengawasi jalur-jalur tikus peredaran narkoba baik melalui laut dan pulau-pulau terluar untuk memasukan Narkotika ke Indonesia.

Selain itu DPD ingin Pemerintah dengan dana APBN juga perlu membuka lapangan pekerjaan yang seluas luasnya dengan membuat iklim indutri yang positif. Ini salah satu cara untuk mencegah warga Indonesia yang akan mengadu nasib ke luar negeri secara ilegal karena tidak tersedianya lapangan pekerjaan di negeri sendiri. Kepolisian juga perlu lebih waspada terhadap pola-pola baru memasukan narkoba ke Indonesia yang membabi buta dari seluruh penjuru, bahkan memakai manusia sebagai sarana memasukan narkoa ke Indonesia.

Kejahatan yang lain yang perlu diwaspadai adalah pencucian uang baik dari hasil korupsi dan penjualan narkoba, Indonesia perlu waspada terhadap seluruh transaksi keuangan yang mencurigakan dalam hal ini PPATK lebih meningkakan kewaspadaan terhadap uang yang masuk dan keluar dari Indonesia. (rls)

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/