Meranti Memasuki Usia ke-7, Fauzi Hasan: Harus Mulai Pembenahan
Penulis: Safrizal
Harapan itu disampaikan Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Fauzi Hasan, ketika ditemui di kediamannya, Kamis (17/12/2015). Kata Politisi PAN itu, pada usia pertama hingga ke lima tahun (periode pertama bupati H Irwan - Masrul Kasmy, red) Meranti memang sedang mempersiapkan pondasi yang kokoh.
Pondasi itu pula, diyakini telah selesai dikerjakan. Tinggal lagi, di usia ke-7 (memasuki periode kedua bupati terpilih 9 Desember 2015 lalu, H Irwan - Said Hasyim, red) Meranti sudah harus melakukan pembenahan.
"Kita sudah tidak balita. Diibaratkan anak sekolah, kita sudah kelas 1 sudah mulai mendewasakan diri," kata Fauzi Hasan.
Kata Fauzi lagi, memasuki usia ke-7 Meranti, sudah pula harus siap pada tahap rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) kedua. Dimana, pada RPJMD pertama arah pembangunan Kota Sagu sudah itu sudah jelas.
Pertama menghubungkan antar desa di setiap kecamatan. Kemudian, di tahun 2016 ini difokuskan pula penuntasan pembangunan jalan poros antar kecamatan yang periode pertama belum tersentuh.
Fauzi Hasan juga mengaku akan menuntut janji politik bupati terpilih yang ingin menjadikan Kepulauan Meranti sebagai daerah niaga. Untuk itu, di usia ke-7 ini pula, Meranti memang harus menyiapkan infrastruktur dasar, seperti jalan, air bersih, dan listrik (agar target menjadi daerah niaga bisa cepat terwujud).
"Kelistrikan harus kita perkuat. Harus ada jaminan dari PLN agar orang-orang (investor, red) luar bisa datang," ujarnya pula.
Di usia ke-7 Meranti, laki-laki asal Rangsang ini juga menegaskan bahwa semua pihak tidak bisa lagi berlengah dan duduk santai. Dimana, menghadapi Masyarakat Ekonomi Asia (MEA) semuanya harus dipersiapkan agar masyarakat Meranti tidak hanya menjadi penonton.
"Kita harus cepat memberi pencerahan ke masyarakat, biar masyarakat kita siap dalam menghadapi MEA. Kita tidak bisa duduk santai, Pemda harus menfasilitasi," ujar Fauzi Hasan lagi.
Agar Pemda maksimal dalam menfasilitasi, Fauzi Hasan meminta bupati terpilih mengevaluasi semua pejabat di Kepulauan Meranti. Dimana, penempatan pejabat pada seluruh SKPD harus maksimal dalam mendukung pembangunan dan persiapan menyambut MEA. Asesmen pejabat memang menjadi harga mati yang harus dilakukan.
"Bupati harus membuat kebijakan, seluruh pejabat memang harus dievaluasi. Kita harus melihat mereka dari kapasitas, kualitas, integritas, loyalitasnya. Semoga harapan bersama bisa cepat terwujud," kata Fauzi Hasan.
"Harapan saya di usia ke-7 Meranti, apa yang sudah ada mari kita jaga dan kembangkan, jangan sampai dirusakkan. Yang sudah tu sudahlah," harap Ketua DPRD Meranti periode 2014-2019 ini lagi. ***
Kategori | : | Pemerintahan |