Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
16 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
16 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
10 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
11 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Politik

Catatan Politik 2015; Masyarakat Kuansing Makin Dewasa dalam Berdemokrasi

Kamis, 31 Desember 2015 23:18 WIB
Penulis: Wirman Susandi
catatan-politik-2015-masyarakat-kuansing-makin-dewasa-dalam-berdemokrasiMusliadi, SAg
TELUKKUANTAN - Hanya hitungan menit, tahun 2015 segera berakhir dan tahun 2016 segera datang. Sepanjang 2015, Kuantan Singingi (Kuansing), Riau memiliki catatan khusus dalam bidang politik yang harus dikenang.

Catatan khusus ini disampaikan Musliadi, SAg selaku Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuansing, Kamis (31/12/2015) malam di Telukkuantan.

"Tahun 2015 merupakan sejarah baru bagaiamana kesuksesan Pilkada tanpa ada kerusuhan. Kita tahu, Kuansing memiliki catatan kelam dalam melaksanakan Pilkada," ujar Musliadi mengutarakan salah satu catatannya di penghujung 2015.

Menurutnya, masyarakat Kuansing jauh lebih dewasa bila dibandingkan dengan periode sebelumnya. "Ternyata, masyarakat tidak lagi seperti yang kita pikirkan."

"Kita takut, suasana kondusif ini rusak oleh pelaksanaan Pilkada. Ternyata, alhamdulillah semua aman dan terkendali sampai saat ini," tambah Musliadi.

Suksesnya pelaksanaan Pilkada, kata dia, tidak terlepas dari komitmen dari seluruh pihak. Baik pemerintah, penyelenggara, pihak keamanan dan pasangan calon.

"Kendati pun ada beberapa pihak yang ingin mengacaukan suasana di Kuansing. Tapi, masyarakat tidak terpancing," ujar Musliadi.

Hal yang tak kala penting menurut Musliadi adalah dinamika politik di DPRD Kuansing. Dimana, ada beberapa anggota dewan yang ingin menunda proses pembahasan APBD.

"Kita hargai keinginan kawan-kawan. Namun, pembahasan dan pengesahan APBD merupakan tanggungjawab kita bersama yang diamanahkan masyarakat. Supaya, pembangunan di Kuansing bisa dilanjutkan," ujar Musliadi.***

Kategori:Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/