Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
13 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
10 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
5
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
10 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
6
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Home  /  Berita  /  Umum

Musik Alua Katontong Salah Satu Warisan Minang di Tanah Datar, Unik dan Perlu Dilestarikan, Mau Tahu?

SEBUAH pertunjukan musik nan unik salah satu warisan budaya Minangkabau, masih bertahan hingga kini. Alat musik yang menggunakan kayu dan batu dimainkan para orang tua yang diselingi dengan irama talempong. Musik inik ini, bernama alua katontong, kini masih bertahan di Kenagarian Padang Laweh, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
Minggu, 03 Januari 2016 13:33 WIB
Penulis: Marjeni Rokcalva

SEBUAH pertunjukan musik nan unik salah satu warisan budaya Minangkabau, masih bertahan hingga kini. Alat musik yang menggunakan kayu dan batu dimainkan para orang tua yang diselingi dengan irama musik talempong khas Ranah Minang. Pertunjukan musik tradisional ini bernama alua katontong, kini masih bertahan di Kenagarian Padang Laweh, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Alat musih ini menghasilkan irama khas, ketika alu berupa kayu ditumburkan pada batu pipih silih berganti. Iramanya asyik dan enak didengar pula. Iramnya berubah-ubah sesuai dengan tempo permainan. Bahkan, akan terasa syahdu ketika diiringi dengan alunan musik talempong.

Para pemainnya menyebutkan, ada beragam irama musik yang dihasilkan dari Alua Katontong ini. Ada irama Alang Babega, Pedati Singalang dan irama Tari Piring.

Menurut pemuka masyarakat Padang Laweh, yang juga pemain alat musik Alua Katontong, Akmal, alat musik ini dimainkan khusus dalam pertunjukan besar di dalam nagari. Seperti dalam pesta adat, pernikahan dan acara khusus dikanagarian, seperti pelantikan datuk dan walinagari.

Menariknya, para pemain, mengenakan baju adat Minangkabau. Sedangkan para lelaki mengenakan baju hitam, bagaikan seorang pendekar silat. Alat musik talempong sendiri, sejenis gamelan, dinamakan dengan alat musik aguang janah.

Selesai melakukan pertunjukan, para pemain akan pulang ke rumah sambil membawa kayu dan batu yang digunakan sebagai alat musik. Dan semua itu akan dibawa kembali ketika pertunjukan dilaksanakan di lain kesempatan. (***)

Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/