Kisruh RTRW, Ini Dia Keluhan Kepala Daerah di Riau Terkait Desa yang Masuk Kawasan Hutan
Penulis: Syafri Ario
Pj. Bupati Inderagiri Hulu, Sabarudin melalu sekdanya mengatakan permasalahan di Inhu masih adanya suku talang mamak yang tinggal di desa yang hidupnya masih menggantungkan di kawasan hutan yang dulunya seluas 30.000 ha, namun sekarang tidak lagi sampai 30 ha.
Kemudian Bupati Pelalawan, M Harris mengatak ada 12 desa di Pelalawan yang di dalamnya masuk kawasan hutan, ia terkendala untuk memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan yang tidak bisa dilaksanakan lantaran berada di kawasan hutan.
Sementara, Bupati Rohil, melalui Sekdanya mengatakan khusus di Rohil desa yang masuk kawasan hutan tepat di area HPH, PT Diamond Raya Timber, kemudian terkendala pembangunan jalan Dumai-Sinabui.
Sedangkan, Wabup Siak, Alfredi, sama halnya dengan Pekanbaru perda tata ruang Siak berakhir 2011 yakni ada 7 desa di Siak yang masuk di kawasan hutan dan ada lahan 11.500 ha yang beririsan dengan kawasan indutri Buton.
Lalu Dumai, berdasarkan SK 878 Dumai hanya 19 persen yang tidak masuk kawasan hutan dan ara dua kawasan industri pelitung dan lubuk gaung juga masuk kawasan hutan.
"Banyak yang mau berinvestasi namun tidak bisa diterima, karena RTRW belum jelas," ujarnya, Kamis (4/1/2016).
Kemudian lagi, Bupati Inderagiri Hilir HM. Wardan mengatakan dari 20 Kecamaatan 16 kecamatan masuk kawasan hutan dan 128 desa termasuk kawasan hutan ***
Kategori | : | Riau, Pemerintahan |