Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
9 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
5
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
20 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
3 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  Riau

Breaking News, 4 WNI yang Disandera Abu Sayyaf Akhirnya Dibebaskan

Breaking News, 4 WNI yang Disandera Abu Sayyaf Akhirnya Dibebaskan
Presiden Joko Widodo mengucapkan terimakasih atas dibebaskanya 4 WNI kepada pemerintah Filipina. (istimewa)
Rabu, 11 Mei 2016 18:06 WIB
Penulis: Daniel Caramoy
JAKARTA- Empat orang WNI yang menjadi sandera kelompok militan Abu Sayyaf Filipina, akhirnya dibebaskan.

Kabar baik terkait dengan 4 warga negara Indonesia yang disandera oleh kelompok Bersenjata di Filipina itu disampaikan langsung Tim Komunikasi Kepresidenan Ari Dwipayana kepada GoNews Group melalui pesan Whatsapp, Rabu (11/05/2016) sore.

"Kabar tersebut langsung disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam keterangan pers nya pada Rabu 11 Mei 2016, di Istana Merdeka, Jakarta hari ini," ungkap Dwipayana.

Turut mendampingi Presiden dalam keterangan pers tersebut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi beserta Panglima Tentara Nasional Indonesia Gatot Nurmantyo.

"Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT, akhirnya 4 ABK WNI yang disandera oleh kelompok bersenjata sejak tanggal 15 Maret 2016 yang lalu sudah dapat dibebaskan," ucap Presiden Joko Widodo.

Presiden menjelaskan bahwa pembebasan sandera ini dilakukan melalui kerja sama antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Filipina.

Saat ini para sandera telah berada bersama otoritas Filipina dan akan segera diserahterimakan kepada pemerintah Indonesia. Presiden sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Filipina atas kerja sama yang baik.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Filipina yang telah memberikan kerja sama yang sangat baik dalam dua kali pembebasan WNI kita. Dan saya bersyukur bahwa inisiatif Indonesia dalam menyelenggarakan pertemuan trilateral di Yogyakarta yang lalu membuahkan hasil. Operasi ini adalah salah satu dari implementasi semangat pertemuan tersebut," tutup Presiden. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/