Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
7 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
6 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
6 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
6 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Lukman Edy: Saya Sudah Prediksi, Kalau Golkar Tak Akan Betah Menjadi Oposisi Pemerintah

Lukman Edy: Saya Sudah Prediksi, Kalau Golkar Tak Akan Betah Menjadi Oposisi Pemerintah
Anggota DPR RI dari fraksi PKB, Lukman Edy. (GoNews Group)
Rabu, 18 Mei 2016 15:26 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang sedari awal sudah mendukung Pemerintah Jokowi-JK, mengaku sudah memprediksi sejak lama jika Partai Golkar akan bergabung menjadi pendukung Pemerintah.

Hal tersebut diungkapkan Politisi dan Anggota DPR RI dari PKB Lukman Edy kepada GoNews Group( Legislatif.co) Rabu, (18/05/2016) siang di Gedung DPR Ri Senayan.

"Saya dari awal yakin bahwa Golkar tidak bisa lama jadi oposisi. Karena kita semua tahu bahwa karakter Golkar itu karakter kekuasaan. Karakter punya keahlian mengelola kekuasaan, mereka tidak punya keahlian oposisi," ungkap politisi PKB asal Riau, Lukman Edy.

Dalam hasil Munaslub Golkar di Bali kemarin, Ketua Umum Golkar terpilih Setya Novanto, sudah memutuskan secara resmi keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP) dan mendukung Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Dengan keputusan tersebut kata Lukman Edy, Golkar berbeda dengan PDI Perjuangan, yang spirit oposisinya sangat kental karena selama bertahun-tahun menjadi partai oposisi. Bahkan kentalnya spirit oposisi PDIP terbukti. Meski saat ini tengah berkuasa, PDIP terkadang tergoda juga menjadi partai oposisi.

. "Itu terlihat juga di teman-teman PDIP justru kritis terhadap pemerintah. Golkar memang karakternya seperti itu," ungkapnya.

Makanya dari awal Golkar mendeklarasikan oposisi bersama KMP, dirinya merasa tidak percaya itu bertahan lama. "Ketidak percayaan saua terbukti kan, ya intinya selamat buat rekan-rekan dari Golkar mudah-mudahan bisa bekerjasama dengan baik di KIH," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/