Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
17 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
17 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
16 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
17 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Ombudsman Sumut : Kecurangan dalam Proses Tender Sering Terjadi di Sumut

Ombudsman Sumut : Kecurangan dalam Proses Tender Sering Terjadi di Sumut
Kepala Perwakilan Ombudsman Sumut, Abyadi Siregar, Kamis (11/8/2016). (Yusuf Ahmad)
Kamis, 11 Agustus 2016 18:31 WIB
Penulis: Yusuf Ahmad
MEDAN - Kepala Perwakilan Ombudsman Provinsi Sumatera Utara (Provsu), Abyadi Siregar mengungkapkan kecurangan dalam proses tender sudah banyak diketahui. Namun sayangnya belum ada banyak perusahaan yang merasa dirugikan melapor.

"Selama ini sudah banyak dapat informasi kecurangan tender disini. Dulu sempat ada proyek kecurangan yang muncul, kemudian menghilang,"kata Abyadi kepada  GoSumut, terkait pegadaan pengadaan promosi dan pasar produk KUMKM disinyalir bermasalah. Kamis (11/8/2016) sore.
 
Lebih lanjut Abyadi mengatakan, kalau ada perusahaan yang merasa dirugikan bisa melapor ke Ombusdman Perwakilan Sumut dengan membawa bukti-bukti. Karena Ombudsman siap menangani kasus tersebut, dengan syarat dapat ditangani oleh lembaga tersebut.
 
"Transparansi harus didahulukan. Untuk era sekarang ini, semua mata bisa memandang. Ini era pembersihan. Seandainya proses dalam tender benar terbukti terjadi kecurangan, bisa saja proses tender akan diulang kembali," tutupnya.

Editor:Arif
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/