Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
22 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
24 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
23 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
22 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
8 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Satu Calon Haji dari Aceh Meninggal di Madinah

Satu Calon Haji dari Aceh Meninggal di Madinah
Ilustrasi
Sabtu, 13 Agustus 2016 23:03 WIB
MEKKAH - Calon haji asal Indonesia yang meninggal di Arab Saudi bertambah menjadi dua orang. Nurhayati binti Said dari kelompok terbang dua Embarkasi Banda Aceh (BTJ) meninggal dunia pada pukul 09.30 waktu setempat, sehari setelah tiba di Madinah.

"Dia diperiksa sebentar, karena tidak bisa ditangani di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) harus dirujuk ke RS King Fahd," kata Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja Madinah dr. Tjetjep Ali Akbar kepada petugas Media Center Haji Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Madinah, Sabtu (13/8/2016).

Menurut Tjetjep, Nurhayati yang berusia 68 tahun dan bernomor paspor B3171611 meninggal dunia karena sakit perut akut. Informasi dalam surat kematian menyebutkan, dia mengalami septic shock atau keracunan darah akibat infeksi yang menyebar dan memicu penurunan tekanan darah dengan cepat.

Sementara sebelumnya, Senen bin Dono Medjo, 79, calon haji asal Ponorogo, Jawa Timur, meninggal dunia di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, Jumat pukul 19.00, waktu setempat. Dia telah disalatkan di Masjid Nabawi dan dimakamkan di pemakaman Baqi sehari setelah dikeluarkannya surat kematian.

Menurut Tjetjep, Senen meninggal karena penyakit jantung dan hipertensi. Keterangan pada surat kematian, Senen yang bernomor paspor B-3252724 mengalami tekanan darah tinggi dan AMI (Acute Myocardial Infarction) -- terhentinya aliran darah ke bagian jantung yang menyebabkan kerusakan otot jantung.       

"Di samping itu kurang minum dan aktivitasnya berlebihan," kata Tjetjep.

Sementara, hingga hari ke empat pemberangkatan, jemaah haji Indonesia yang sudah mendarat di Madinah mencapai 219.788 orang serta 245 petugas kloter. Jemaah haji gelombang pertama itu diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Madinah.

Mereka akan tinggal di kota itu selama sekitar sembilan hari guna menjalankan ibadah Arbain atau salat wajib di Masjid Nabawi sebanyak 40 rakaat tanpa putus. Mulai 18 Agustus, secara bertahap, mereka akan bergeser ke Mekkah untuk mengikuti prosesi puncak haji.

Editor:Kamal Usandi
Sumber:antaranews.com
Kategori:Aceh, GoNews Group, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/