Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
11 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
10 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
11 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
10 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
10 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jokowi Harus Cepat Tunjuk Menteri Baru, Kebijakan Yang Dibuat Arcandra Harus Dibatalkan

Jokowi Harus Cepat Tunjuk Menteri Baru, Kebijakan Yang Dibuat Arcandra Harus Dibatalkan
Anggota DPR RI, Kurtubi. (istimewa)
Jum'at, 19 Agustus 2016 12:00 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Presiden Joko Widodo disarankan secepatnya memilih Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang baru. Langkah tersebut harus segera diambil, karena ada banyak hal yang harus dibicarakan antara DPR RI dengan pemerintah dalam bidang energi.

"Lebih cepat lebih bagus, (kalau bisa) satu bulan. Sebab banyak hal yang harus dibicarakan oleh DPR," pinta anggota Komisi VII DPR RI, Kurtubi, kepada wartawan, Jumat (19/8).

Sampai saat ini, jabatan Menteri ESDM yang ditinggalkan oleh Arcandra Tahar masih diisi pelaksana tugas yaitu Luhut Binsar Panjaitan yang sejatinya menjabat Menteri Koordinator bidang Kemaritiman.

Arcandra yang hanya menjabat selama 20 hari tersebut telah mengeluarkan beberapa kebijakan strategis yang dipertanyakan DPR. Parlemen belum sempat berkomunikasi dengan Arcandra hingga saat ia dipecat oleh Presiden Joko Widodo karena berkewarganegaraan Amerika Serikat.

"DPR perlu tahu penjelasanya agar tidak timbul ketegangan-ketegangan bersama DPR," katanya.

Menurutnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus mencabut segala kebijakan sektor energi yang terlanjur dibuat oleh Arcandra Tahar selama menjabat Menteri ESDM.

"Terutama izin perpanjangan ekspor konsentrat dan pengangkatan pejabat-pejabat di kementerian," pungkasnya. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/