Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
13 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
13 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
13 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kebun Pemda Kuansing Ternyata Berada di Kawasan Hutan Lindung Bukit Betabuh, Tim Kejari Lihat Langsung Lantas 'Geleng-gelengkan' Kepala

Kebun Pemda Kuansing Ternyata Berada di Kawasan Hutan Lindung Bukit Betabuh, Tim Kejari Lihat Langsung Lantas Geleng-gelengkan Kepala
Kondisi hutan lindung Bukit Betabuh yang gundul akibat perambahan. (foto wirman susandi - goriau.com)
Kamis, 01 September 2016 22:44 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Jika masyarakat yang melakukan pelanggaran hukum dengan membabat kawasan hutan lindung mungkin sudah biasa. Tapi bagaimana kalau pihak yang memahami hukum seperti pemerintah daerah (Pemda) yang melakukan? Inilah yang terjadi pada pembangunan kebun kelapa sawit Pemda Kuantan Singingi, Riau.

Hari ini, Kamis (1/9/2016) tim dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau turun langsung untuk melengkapi data terhadap masalah pembangunan kebun Pemda yang berada di Perhentian Sungkai Kecamatan Pucuk Rantau. Tim terdiri dari pihak pemangku hutan, kejaksaan hingga wartawan.

Sesampainya di lokasi, tim yang diketuai oleh Revendra, SH didampingi Arif‎ Riyanto, SH cukup tercengang melihat kondisi hutan lindung Bukit Betabuh yang sudah gundul akibat perambahan. Revendra pun hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala saat menyaksikan langsung kondisi kebun yang dipersoalkan.

"Mulai dari masuk tadi, kita tak menemukan adanya hutan. Hanya hanya sebagian kebun sawit, salah satunya milik Pemda Kuansing, ini semua masuk dalam kawasan hutan lindung," ujar Revendra kepada GoRiau.com di lokasi.

Dan untuk melihat secara dekat, Revendra bersama rombongan pun menyusuri lokasi memulai dari garis terluar perbatasan Riau - Sumbar - Jambi. Tim melakukan pengukuran titik koordinat dan mengambil beberapa data yang diperlukan.

"Kita juga kaget, kok bisa lahan yang katanya milik Pemda, ada rumah pondok dan setelah kami tanya ke warga, mereka tak tahu itu milik siapa," ujar Revendra.

Berdasarkan pembicaraan dengan Kepala Dusun Sumber Sari Desa Perhentian Sungkai, M. Agus Salim,‎ lanjut Revendra, lokasi yang sedang diolah oleh orang tak dikenal dulunya merupakan semak belukar.

"Awalnya, Pemda ingin membangun kebun di sini. Tapi tak jadi dan menjadi semak belukar. Tapi, sekarang sudah diolah oleh orang tak dikenal," ujar Revendra.

Turunnya tim Kejari Kuansing ke kebun Pemda adalah untuk melengkapi data. Sebab, saat ini Kejari Kuansing tengah melakukan penyelidikan terkait dugaan korupsi pada pembangunan kebun Pemda.

Untuk diketahui, kebun ini mulai dibangun sejak tahun 2002 dan akhirnya diberhentikan pada tahun 2012 lalu.***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Hukum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/