Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
21 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
21 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
3
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
4
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
21 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
5
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
22 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
17 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Home  /  Berita  /  Riau

Modus Permainan Anak, Ternyata Begini Wujud City Game Center Pasar Bawah, Salah Satu Gelper di Kota Pekanbaru

Modus Permainan Anak, Ternyata Begini Wujud City Game Center Pasar Bawah, Salah Satu Gelper di Kota Pekanbaru
Salah satu mesin permainan yang dibawa melalui pintu masuk City Game Center Pasar Bawah Pekanbaru, Sabtu malam (Foto: Barkah/GoRiau.com)
Sabtu, 15 Oktober 2016 23:40 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Gelanggang permainan (gelper) City Game Center (CGC) Pasar Bawah Pekanbaru yang digadang-gadangkan sebagai tempat bermain anak, berbanding terbalik ketika para pengungjung masuk ke tempat permainan yang ada di lantai tiga gedung Pasar Bawah tersebut.

Saat tiba di lantai tiga gedung Pasar Bawah para pengunjung sudah langsung disuguhkan dengan gambar poster wanita berbusana minim yang sangat tidak pantas dilihat untuk anak-anak.

Begitu masuk ke dalam, memang beberapa mesin permainan yang tersedia seperti diperuntukkan bagi anak-anak. Namun, uniknya, pengunjung yang bermain justru dari kalangan dewasa dan kebanyakan pengunjung sudah berkeluarga, diperkirakan berusia diatas 20 tahun.

Bahkan di dalam tempat permainan tersebut tampak berserakan sampah bungkusan dan puntung rokok. Dugaan adanya praktik perjudian semakin kuat, setelah Polisi mengetahui sistem penukaran koin oleh para pemain.

Kasatreskrim Polresta Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto SH SIk mengungkapkan, para pemain bisa menukarkan koin permainan dengan sejumlah voucher yang termyata bisa ditukar dengan uang tunai.

"Gelper ini (CGC) diindikasi ada praktik judinya, karena vocher permainan bisa diuangkan. Tapi kita dalami lagi untuk memastikannya," ucap Bimo saat berbincang dengan GoRiau.com, Sabtu (15/10/2016) malam, disela-sela penggerebekan.

Hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui pasti jumlah pengunjung, karyawan CGC serta mesin permainan yang diamankan ke Polresta Pekanbaru. Karena masih dalam pemeriksaan intensif. ***

Kategori:Riau, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/