Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
16 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
16 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
10 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
11 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Pendidikan

Demo Mahasiswa UIN Ar-Raniry Sempat Ricuh

Demo Mahasiswa UIN Ar-Raniry Sempat Ricuh
Kapolresta memberikan arahan kepada para pendemo yang ricuh, Banda Aceh, Selasa (18/10/2016). [Ist]
Selasa, 18 Oktober 2016 17:32 WIB
Penulis: Hafiz Erzansyah
BANDA ACEH - Demo dilakukan mahasiswa UIN Ar-Raniry bertepatan dengan peringatan hari jadi (dies natalis)‎ ke- 53 UIN Ar-Raniry, sempat ricuh, Banda Aceh, Selasa (18/10/2016).

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol T Saladin yang langsung terjun ke lokasi mengatakan, kericuhan dipicu karena perdebatan yang terjadi antara mahasiswa dengan satpam kampus.
 
"Mahasiswa yang memaksa masuk ke lokasi peringatan dies natalis di Gedung Auditorium Ali Hasymi, dihalangi satpam dan beberapa pengurus kampus. Hal itu menyebabkan saling dorong antara keduanya dan terjadi keributan, sehingga polisi terpaksa melepaskan tembakan ke udara," ujar Saladin.
 
‎Ia menjelaskan, mahasiswa yang berdemo mempertanyakan persoalan yang terjadi di kampus tersebut seperti soal lahan parkir yang kacau dan minimnya fasilitas asrama mahasiswa. Padahal, para mahasiswa sudah menyetorkan dana untuk fasilitas asrama sebesar Rp1 juta rupiah.
 
"Selain itu, mahasiswa juga tidak setuju dengan logo kampus mereka yang baru. Menurut mereka, logo tersebut tidak sesuai, tidak mencerminkan nilai-nilai Islam dan cenderung menyerupai lambang perkumpulan nonislam," jelasnya.
 
Saladin yang langsung meredam kericuhan tersebut menambahkan,‎ kericuhan tersebut dapat dibendung dan ditenangkan setelah diberikan arahan. "Kegiatan peringatan dies natalis ke- 53 UIN Ar-Raniry pun berlangsung lancar dan tenang,"‎ tambahnya.

Editor:Kamal Usandi
Kategori:Pendidikan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/