Belum Ada Pesaing, Masyarakat Kerinci Barat Tanam 300 Bibit Jambu Kristal

PANGKALAN KERINCI – Jambu Kristal telah banyak diminati oleh kalangan masyarakat karena rasanya yang manis, dan tidak berbiji serta memiliki vitamin. Belum adanya pengembangan komoditas tersebut, terutama di Kabupaten Pelalawan merupakan kesempatan yang baik bagi masyarakat untuk menanam buah ini karena belum adanya pesaing.

Melalui program One Village One Commodity (OVOC) Community Development (CD) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) komoditas tersebut ingin dikembangkan di wilayah operasionalnya, salah satunya Dusun Terusan Baru, Kelurahan Kerinci Barat, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Tujuan dari program ini untuk menjadikan Kerinci Barat menjadi sentra jambu kristal.

Dalam kegiatan yang diselenggarakan pada Rabu (26/10), RAPP memberikan 300 batang bibit jambu Kristal ini kepada tujuh Kepala Keluarga (KK) yang berada dusun tersebut untuk ditanam dengan baik.

CD Officer RAPP, Adi Chandra Berampu mengatakan sebelum diberikan bibit, tujuh penerima bantuan jambu Kristal ini diajak studi banding ke kebun Jambu Kristal yang sudah sukses di daerah Kuok, Kabupaten Kampar dengan difasilitasi oleh CD RAPP. Setelah studi banding, mereka kemudian diminta untuk mempersiapkan lahannya dengan membuat lubang tanam.

Adi menegaskan bibit yang diberikan bukanlah hibah melainkan dengan pola pengembalian (revolving). Setelah berhasil nanti, mereka diminta mengembalikan sejumlah bibit yang mereka terima diawal. Selanjutnya bibit itu akan diberikan ke warga lain di kelurahan yang sama sehingga jambu tersebut dapat berkembang. Selain bibit, CD RAPP juga memberikan bantuan kompos sampai 1,5 ton dan juga dolomite.

“CD RAPP akan terus memfasilitasi masyarakat Kerinci Barat dalam pengembangan komoditas ini. Mulai dari studi banding, persiapan lahan, bibit, penanaman, sampai perawatan, panen, dan pemasaran nantinya. Termasuk mengembangkan ke petani-petani lainnya lewat pola pengembalian bibit nanti,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini hadir seluruh masyarakat penerima bantuan Manajer Stakeholder Relation (SHR) RAPP Mabrur AR, Anggota DPRD Pelalawan, Abdullah dan masyarakat Dusun Terusan Baru.

Abdullah mengatakan akan mengawal implementasi program ini dari awal sampai menghasilkan nanti. Hal ini dapat dikatakan sebagai pilot project, karena jika berhasil maka pemerintah siap membantu pengembangan program ini, termasuk untuk direplikasi di desa-desa lainnya.

“Kami apresiasi atas program dari RAPP yang memberikan bantuan bibit jambu kristal. Semoga program ini terus berjalan dan dapat mensejahterakan masyarakat,” tutupnya. (rls)