Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Start Awal Urutan 21, Qarrar Firhand Finish di Podium 3
Olahraga
11 jam yang lalu
Start Awal Urutan 21, Qarrar Firhand Finish di Podium 3
2
Pelatih Timnas Wanita Panggil 34 Pemain Uji Coba Lawan Singapura
Olahraga
11 jam yang lalu
Pelatih Timnas Wanita Panggil 34 Pemain Uji Coba Lawan Singapura
3
Soal VAR, Ini Proses Persetujuan Dari FIFA
DKI Jakarta
11 jam yang lalu
Soal VAR, Ini Proses Persetujuan Dari FIFA
4
Aura Positif Ruang Ganti Persib Bandung Jelang Final Championship Series
Olahraga
11 jam yang lalu
Aura Positif Ruang Ganti Persib Bandung Jelang Final Championship Series
5
Ada Rekayasa Lalin di Dua Ruas Jalan Ini Mulai 22-26 Mei 2024
Umum
9 jam yang lalu
Ada Rekayasa Lalin di Dua Ruas Jalan Ini Mulai 22-26 Mei 2024
6
Dispusip DKI Rilis Buku Pemenang Hari Anak Jakarta
Umum
9 jam yang lalu
Dispusip DKI Rilis Buku Pemenang Hari Anak Jakarta
Home  /  Berita  /  Riau

Baru Saja! Imigran 'Nakal' di Pekanbaru Jadi Sasaran Razia, Mulai dari Hotel Hingga Jalanan

Baru Saja! Imigran Nakal di Pekanbaru Jadi Sasaran Razia, Mulai dari Hotel Hingga Jalanan
Ferdinand Siagian saat memimpin razia, Kamis malam (Foto: Chairul Hadi/GoRiau.com)
Jum'at, 28 Oktober 2016 00:17 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Tim dari Kementerian Hukum dan HAM (KemenkumHAM) Provinsi Riau, Kamis (27/10/2016) malam, menggelar razia orang asing atau imigran, yang diduga berkeliaran melewati batas waktu, bahkan disinyalir jadi PSK (Pekerja Seks Komersil).

Adapun razia yang dipimpin langsung oleh Kakanwil KemenkumHAM Riau, Ferdinand Siagian tersebut menyasar kebeberapa titik, antara lain kawasan Purna MTq dan Hotel Jatra, di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru. Tim menyebar mencari adanya orang asing atau imigran yang berkeliaran di sana.

Hampir dua jam berjalan, operasi yang dimulai tepat pukul 22.00 WIB itu ternyata tidak membuahkan hasil. Tak satu pun petugas menemukan indikasi tersebut, terutama terkait adanya dugaan imigran yang berprofesi sebagai PSK, menjajakan kepuasan seks dari hotel ke hotel.

Baca Juga: Imigran di Pekanbaru Banyak Jadi PSK

"Yang berkeliaran juga termasuk target kita, karena aturannya jam 22.00 WIB mereka kan harus sudah ada di tempat. Nah kalau kita temukan ada yang berkeliaran kita tangkap. Kita akan proses sesuai prosedur, kalau ada melakukan kesalahan, bisa pro justisia atau dideportasi," kata Ferdinand.

Ia tidak menampik soal beredarnya informasi terkait bisnis esek-esek yang katanya diam-diam dijalankan para imigran. Ferdinand menyebutkan, pihaknya masih melacak di mana lokasinya. "Soal itu (dugaan prostitusi, red), di Pekanbaru sedang kita lacak," jawabnya disela-sela razia, Kamis jelang tengah malam.

Baca Juga: Walikota Pekanbaru Ancam Deportasi Imigran yang Jadi Gigolo

Meski malam ini tidak membuahkan hasil, ia meyakinkan akan terus menggelar aksi serupa secara berkelanjutan. "Malam ini gerakan serentak, termasuk di Riau. Mengawasi orang asing, kita lakukan penegakkan hukum yang sebenar-benarnya dengan SOP," pungkas Ferdinand.

Pantauan GoRiau.com (GoNews Group) di Hotel Jatra, beberapa petugas berseragam Imigrasi terlihat naik menggunakan lift menuju lantai berikutnya. Mereka kabarnya mengecek apakah ada terdapat orang asing atau imigran di hotel ini. Namun hasilnya nihil, dan mereka pun membubarkan diri. ***

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/