Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
19 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
19 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
22 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
18 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Home  /  Berita  /  Olahraga

Persiraja Tahan PSIM di Magelang

Persiraja Tahan PSIM di Magelang
Ilustrasi
Minggu, 06 November 2016 08:02 WIB

MAGELANG - Peluang PSIM Yogyakarta untuk lolos ke babak 8 besar Indonesia Soccer Championsip (ISC) B semakin tipis usai ditahan imbang 1-1 oleh tamunya, Persiraja Banda Aceh di Stadion Gemilang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (5/11/2016).

Untuk bisa lolos ke babak selanjutnya, tim berjuluk Laskar Mataram harus bisa meraih kemenangan dalam laga terakhir melawan PSCS Cilacap pada pekan depan.

Saat ini PSIM saat berada diposisi ketiga klasemen sementara dengan nilai 7.

Sementara posisi pertama dan kedua ditempati oleh PSCS Cilacap dengan nilai 8 dan Perssu Super Madura dengan nilai 7.

Klasemen sementara tersebut masih bisa berubah karena hingga saat ini Komisi Disiplin (Komdis) belum memutuskan gagalnya laga antara PSIM melawan Perssu pada pekan lalu.

Dalam laga melawan Persiraja, penampilan PSIM terlihat menurun dibandingkan saat tampil terakhir melawan PSCS lalu.

Sunni Hisbullah dan kawan-kawan kehilangan felling bertanding setelah hampir sebulan tidak menjalani pertandingan.

Meski menguasai pertandingan, lini tengah dan depan Laskar Mataram terlihat kesulitan untuk menembus pertahanan lawan.

Beruntung usaha untuk menjebol gawang lawan berbuah manis usai Hendika Arga Permana yang mendapatkan umpan dari Dimas Priambodo berhasil menceploskan bola ke gawang Persiraja yang dikawal oleh Aulia Rahmad.

Gol pada menit 39 tersebut sedikit membuat permainan Sunni Hisbullah dan kawan-kawan di atas angin.

Usai gol tersebut, anak asuh Erwan Hendarwanto terus menekan pertahanan lawan. Namun hingga babak pertama usai, tidak ada gol yang tercipta lagi.

Sementara di kubu lawan, laga yang dimulai pukul 14.00 wib membuat staminanya terkuras. Anak asuh Akhyar Ilyas tersebut hanya sesekali membalas dengan serangan balik. Memasuki babak kedua, permainan PSIM malah menurun.

Sementara tim tamu terlihat lebih berkembang dengan melakukan tekanan ke garis pertahanan PSIM. Namun usaha tim tamu untuk menyamakan kedudukan tidak membuahkan hasil.

Petaka bagi PSIM muncul pada menit 87. Engkus yang terkapar di tengah lapangan membuat konsenstrasi pemain sedikit menurun.

Akibatnya, Said Mardjan yang berusaha menghalau bola crossing malah melakukan kesalahan sendiri karena bola malah menyentuh tangan.

Wasit Heru Santoso pun langsung menunjuk titik putih. Fahrizal Dillah yang dipercaya menjadi eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Namun oleh wasit, tendangan pinalti dianulir dan harus diulang.

Eksekusi kedua yang dilakukan oleh Fahriza dengan mengarahkan bola ke kiri gawang sebenarnya sudah terbaca kiper Tito Rama Maydhike.

Sayang bola meluncur deras sehingga gagal ditepis oleh Tito. Skor pun berubah menjadi 1-1. Di sisa waktu yang ada, PSIM sebenarnya mengurung pertahanan tim tamu.

Kesempatan emas diperoleh PSIM pada menit 90+3 usai Hendika Arga dilanggar oleh pemain bertahan lawan. Wasit pun langsung menunjuk titik putih.

Keputusan wasit tersebut sempat diprotes oleh pemain-pemain Persiraja. Namun wasit tetap memutuskan hadiah pinalti untuk tim tuan rumah.

Sayang, kesempatan emas untuk meraih kemenangan gagal dimanfaatkan oleh Rangga Muslim. Pemain bernomor punggung 15 yang dipercaya menjadi eksekutor pinalti gagal menjalankan tugasnya dengan baik.

Sepakan ke arah kiri gawang berhasil ditepis oleh Aulia Rahmad.Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor tidak berubah, 1-1.

Sementara itu pelatih Persiraja Banda Aceh, Akhyar Ilyas mengaku puas dengan hasil seri ini. Sebab, dalam laga ini timnya tidak menargetkan bisa meraih poin penuh.

Selain peluang untuk lolos babak selanjutnya sudah pupus, manajemen hanya membawa 12 pemain saja.

Berutung di babak kedua, permainan anak asuhnya berkembang sehingga bisa melakukan pressing ke lawan.

"Sesuai janji kami, kami bermain fight. Kami punya harga diri sehingga tampil sebaik mungkin," katanya.

Editor:Kamal Usandi
Sumber:jogja.tribunnews.com
Kategori:Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/