Warga Padang, Ada 300 Pebalap Motocross Adu Nyali di Pantai Padang, Saksikanlah!

PADANG - Dahaga para pecinta motorcross akan terpuaskan, terutama di Kota Padang. Para pebalap motorcross berbakat akan beradu skill dan kemampuan mereka di sirkuit NP Pantai Padang. Tidak hanya olahraga, iven ini juga didapuk mampu meningkatkan kunjungan wisata ke Padang.

Iven Blaster Grasstrack Tournament Open ini resmi dibuka oleh Asisten Deputi Segmen Pasar Personal Kementrian Pariwisata Raseno Arya, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah serta Ketua Umum Klub Blaster, Yanto Basri.

Dalam iven bergengsi tersebut, sekitar 300 pebalap lokal Sumbar serta Pekanbaru ikut memeriahkan iven yang pertama kalinya diadakan di Pantai Padang itu. Tak ayal, tingginya antusias pebalap muda berbakat yang beradu kecepatan di iven itu membuat sejumlah pihak berkeinginan membuat iven ini menjadi agenda tahunan.

Dalam sambutannya, Raseno Arya mengatakan, kegiatan tersebut sangat baik dalam mendukung pariwisata karena peminat untuk balaan ini sendiri sangat banyak di Sumbar. Selain itu, kegiatan ini juga dapat melahirkan bibit pebalap muda Sumbar.

"Iven ini akan kita jadikan agenda tahunan dan berkemungkinan akan kita jadikan iven Nasional," ujarnya.

Senada, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno menyebut, pihaknya sangat mendukung dan mendorong iven yang dilaksanakan oleh klub Blaster.
"Jika perlu ini harus dijadikan agenda tahunan bagi Pemko Padang dan Klub Blaster," ujarnya

Sementara itu, Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah yang membuka event tersebut berharap bisa meningkatkan pariwisata di Kota Padang.
"Kita berterima kasih kepada Blaster yang telah mengangkat event ini dalam meningkatkan pesona Pantai Padang ini," ujarnya.

Dia juga menambahkan, adanya iven tersebut, maka akan menjadikan Pantai Padang sebagai tempat pariwisata olahraga pantai yang banyak diminati masyarakat.
"Dorongan dari Kementerian Pariwisata ini juga menambah semangat dalam membuat iven bergengsi,"jelasnya.

Ketua Umum Blaster Yanto Basri didampingi Ketua Pelaksana Kegiatan Jovi mengatakan, pihaknya sengaja menghelat iven ini agar Padang semakin dikenal wisatawan lokal maupun mancanegara akan keelokan pantainya. Menurutnya, iven tersebut digelar dua hari yakni, 5 - 6 November 2016.

"Iven ini kami gelar selama dua hari dan kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah yang telah mendukung terselenggaranya iven ini," katanya. (Humas)