Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
5 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
5 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
4 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
3 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
4 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Kisah Penjual Roti Dipalak 50 Ribu oleh Polisi Dumai Jadi Viral di Medsos, Ini Jawaban Kapolres

Kisah Penjual Roti Dipalak 50 Ribu oleh Polisi Dumai Jadi Viral di Medsos, Ini Jawaban Kapolres
Foto tukang roti yang kena palak oleh polisi Dumai yang ternyata memiliki gangguan jiwa dan permasalahan ini telah diselesaikan.
Kamis, 24 November 2016 18:48 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Netizen dihebohkan sebuah postingan yang diunggah oleh Immanuel Purba di akun Facebook miliknya, Rabu (23/11/2016) sekitar pukul 11.21 WIB, menjadi viral. Postingan itu telah dibagikan sebanyak 17 ribu kali lebih oleh netizen. Bahkan yang mengomentarinya sekitar 3.300 netizen.

Pantauan GoRiau.com di akun Facebook Immanuel, ia menceritakan dalam postingannya itu, tukang roti langganannya telah mengalami pemalakan oleh polisi di Dumai, Riau. Dirinya juga mengunggah 4 buah foto penjual roti yang menggunakan jaket dengan latar kebun sawit.

Ini postingan Immanuel Purba di akun Facebook miliknya:

Bapak langgananku tukang roti ini dipalak seorang polisi kemari jam 3 sore sebesar Rp 50.000 dengan alasan menunjukkan SIM di dekat Chevron simpang ke Pelintung, Dumai.

Padahal 50 ribu itu cuma keuntungan yg harus dibawak pulang. Beliau sempat membaca nama polisinya "Kozen".

Saya sudah menyuruh beliau untuk melapor tapi beliau takut.

Ternyata postingan Immanuel ini mendapatkan respon cepat dari Kapolres Dumai dan Sipropam Polres Dumai. Polisi yang melakukan pemalakan itu ternyata mengalami gangguan jiwa dan sudah meminta maaf kepada tukang roti yang bernama Ali Amran Mandahiling.

Ini postingan Immanuel berikutnya:

Terimakasih kepada Kapolres Dumai dan SIPROPAM Polres Dumai yang telah merespon dengan cepat aduan dari masyarakat dan membeli semua dagangan Pak Ali Amran Mandahiling.

Pelaku sudah meminta maaf dan mengembalikan 2x lipat kerugian pak Ali.

Pelaku adalah salah satu anggota Polres Dumai yang mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu dan mengalami sedikit guncangan jiwa dan pernah dirawat di RS Kejiwaan Siantar.

Bagi masyarakat untuk tidak perlu khawatir dan resah. Terimakasih

Kapolres Dumai AKBP Donal H Ginting yang dikonfirmasi GoRiau.com, Kamis (24/11/2016) menjelaskan permasalahan tersebut sudah diatasi. Bahkan pihaknya sudah mengembalikan uang tukang roti tersebut.

"Polisi ini nama sebenarnya bukan Kozen. Dia memang ada gangguan jiwa. Pada saat itu polisi ini berniat membeli roti, namun malah menanyakan SIM. Saat tukang roti itu mengeluarkan dompet hendak menunjukkan SIM, malah uangnya diambil," ujarnya.

Ia juga mengatakan, polisi yang melakukan hal tersebut tetap menjalani proses disiplin. Pihak Polres Dumai juga akan mengobati polisi yang mengalami gangguan jiwa ini. "Akan kita obati juga polisi ini, untuk diperiksakan kondisi kejiwaannya," jelas AKBP Ginting.*** #DUMAI

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/