Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
10 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
9 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
9 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
4
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
9 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
9 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  Umum

Tak Ada Jaminan Pasar, Petani Pelalawan Enggan Tanam Jagung

Tak Ada Jaminan Pasar, Petani Pelalawan Enggan Tanam Jagung
Ilustrasi
Rabu, 28 Desember 2016 19:17 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALANKERINCI - Petani di Kabupaten Pelalawan, Riau enggan untuk bertanam jagung. Padahal lahan pertanian untuk tanaman jagung tersedia bahkan didukung oleh kondisi alam yang sangat menunjang.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Pelalawan, Ir Syah Pahlefi kepada GoRiau.com (GoNews Group), Rabu (28/12/2016) mengatakan, jagung merupakan produk pertanian yang potensial di Pelalawan.

"Keengganan petani untuk menanam jagung karena tidak adanya jaminan pasar yang pasti bagi petani," ujar Pahlefi.

Menurutnya, produksi jagung lebih besar dibutuhkan oleh industri. Sehingga harga jagung tidak sesuai dengan harapan para petani.

"Jagung industri yang membutuhkan, untuk jumlah besar, tentunya akan kembali kepada masalah harga. Ini yang menjadi keluhan, karena produksi yang besar hanya bisa dijual ke industri," jelas Pahlefi.

Baca Juga: Peluang Pasar Beras Cekau dan Karya Pelalawan Terbuka Lebar, Distan Gandeng Gapoktan Buka Gerai

Disebutkannya, Pelalawan mempunyai dua kawasan pertanian jagung, yakni di Kecamatan Kuala Kampar dan Teluk Meranti.

Baca Juga: 70 Persen Kebutuhan Beras Pelalawan Produksi Lokal

"Saat ini kita juga masih rendah untuk produksi jagung. Karena tak ada jaminan pasar bagi para petani jagung," tandas Syah Pahlefi.*** #PELALAWAN

Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/