Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
12 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
2
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
3 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
3 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Lafaz Allah dan Tasbih Jadi Hiasan Kelenteng di Riau, Sodiq Mudjahid: Jika Umat Islam Terpancing, Pelaku Malah Senang

Lafaz Allah dan Tasbih Jadi Hiasan Kelenteng di Riau, Sodiq Mudjahid: Jika Umat Islam Terpancing, Pelaku Malah Senang
Anggota DPR RI, Sodiq Mudjahid. (istimewa)
Selasa, 03 Januari 2017 15:16 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Terkait temuan lafaz Allah dan tasbih yang dijadikan hiasan dalam tempat ibadah Kelenteng di Bengkalis Riau, Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Sodiq Mudjahid, meminta umat islam khususnya yang ada di Bengkalis Riau, untuk tidak terpancing dan jangan melakukan pergerakan yang bisa menimbulkan perpecahan.

Menurutnya, temuan lafaz Allah dan tasbih yang dijadikan hiasan di Kelenteng adalah bentuk provokasi yang sengaja dilakukan oleh orang-orang tak bertanggung jawab dan sengaja memancing kemarahan umat islam.

Karena jika bereaksi berlebihan, maka mereka akan senang dan ini juga kata dia, yang mereka inginkan. "Serahkan saja ke pihak aparat dan pemerintah setempat untuk investigasi. Aparat keamanan saya minta tuntaskan masalah ini, dan jika perlu tangkap pelakunya," ujarnya kepada GoRiau.com, (GoNews group) Selasa (3/1/2017) di Jakarta.

Dirinya juga meminta, agar Kepolisian jangan menunggu umat islan kehilangan kesabarannya. "Jangan biarkan massa bertindak. Kapolres dan Kapolda segera tangani dan memberi sanksi pelakunya sebelum timbul masalah serius," tegasnya.

Masih kata Sodiq, dirinya memang pada awalnya menanggap bahwa umat islam terlalu reaktif terhadap hal-hal ini, dan para pelaku, waktu itu saya anggap awam dan tidak ada niat sengaja menganggu ummat islam. Tapi stalah kita tahu bahwa hal ini berulang dan berulang terus, saya semakin yakin ini ada sindikat yang sengaja melakukannya untuk niatan memecah belah dan adu domba," tukasnya.

BACA JUGA:
. DPR: Umat Islam Jangan Terpancing, Polisi Harus Usut Sampai Tuntas

. Warga Bantan-Bengkalis Heboh, Hiasan Dinding dan Tasbih Berlafaz Allah Dipajang di Kelenteng

Dan menurutnya, aksi ini bisa saja sengaja dilakukan dan bentuk PR kepada umat islam, agar umat islam tidak fokus kepada program-programnya.

"Zaman awal-awal orde baru pekerjaan ini banyak dilakukan oleh aparat inteljen, namun sekarang setelah tahu ada sindikat khusus yang sengaja melakulan hal tersebut, maka saya minta khususnya umat islam di Bengkalis dan Riau pada umumnya, jangan terpancing dan jangan terganggu. Satu lagi jangan bereaksi berlebihan," pintanya.

Sebelumnya diberitakan, warga Desa Bantan Tua, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis dihebohkan adanya hiasan berlafaz Allah yang terpajang di dinding kelenteng di daerah Kucing Gila Jalan Bantan, Selasa (3/1/2017).

Penemuan itu diketahui pertama sekali oleh tim ronda malam warga setempat. Berawal dari isu-isu, tim ronda malam langsung mengecek ke kelenteng. Alhasil, mereka menemukan hiasan dinding berlafaz Allah di atas patung dalam kelenteng. Selain itu, ditemukan tasbih berlafaz Allah dililitkan di leher patung.

"Kita tahunya dari warga yang ronda tadi malam. Barang ini informasinya sudah lama, ronda cek malam tadi ternyata benar," kata warga setempat, Abdul Ma'ruf. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/