Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
2
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
6 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
5
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
3 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
12 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Keras, Ini video Habib Rizieq yang Meminta Kapolda Metro Dididik Lagi soal Kasus Makar

Habib Rieziq saat komentari soal makar di DPR/MPR. (Video:Muslikhin/GoNews)
Rabu, 11 Januari 2017 16:03 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Pernyataan keras kembali dilontarkan Imam Besar FPI Habib Rizieq, terkait isu makar dan penangkapan terhadap Rachmawati Soekarnoputri dkk.

"Kalau ada kelompok mengangkat senjata, dan mengancam negara silahkan ditangkap itu yang melanggar atau masuk kasus makar. Tapi kalau hanya berdiskusi, sekelompok orang rapat, kenapa harus ditangkap? Sepertinya Kapolda Metro perlu dididik lagi," cetusnya, di Gedung DPR/MPR, usai menggelar pertemuan dengan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon dan Fahri Hamzah.

"Jadi supaya Kapolda pinter, suruh dia belajar hukum yang bener, Kapolri wajib mencopot kapolda-kapolda yang tidak paham hukum dan bikin provokasi terhadap masyarakat," timpalnya.

Menurutnya Kapolda Metro Jaya tidak paham hukum, dimana para kelompok yang sedang seminar, sedang rapat ditangkap.

"Jangan dikit-dikit makar, orang simposium dianggap makar, orang ceramah yang tidak setuju dengan kebijakan presiden dibilang makar," ujarnya.

Untuk dapat diketahui Habib Rizieq melontarkan hal tersebut menyikapi soal makar usai bertemu para pimpinan DPR, di Senayan Jakarta. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/