Mahasiswa di Banda Aceh Tolak Kebijakan Pemerintah

BANDA ACEH - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Kota melakukan unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Aceh Rabu, (11/1/2017). Dalam aksinya mahasiswa menuntut pemerintah mengkaji ulang kebijakan menaikkan harga BBM, bea STNK dan tarif listrik.

Koordinator Aksi, Rizki Ade Novendra, mengatakan kebijakan-kebijakan tersebut sangat mencekik rakyat. "Kenaikan harga BBM dapat mempengaruhi harga barang dan jasa, sementara itu tarif pajak kendaraan jauh dari logika pembangunan demikian pula dengan tarif listrik. ini adalag bagian dari pemerasan terhadap rakyat," ucapnya.

Aksi unjuk rasa ini berlangsung tertib di bawah pengawalan aparat kepolisian dan Satpol PP. Mahasiswa meminta perwakilan gubernur untuk menemui mereka guna menyampaikan dan mendengarkan langsung tuntutan mereka.