Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
17 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
12 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
13 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  Riau

Ingat! Pejabat yang Dimutasi Jangan Coba-coba Kuasai Aset Pemprov Riau

Ingat! Pejabat yang Dimutasi Jangan Coba-coba Kuasai Aset Pemprov Riau
Pengukuhan dan pelantikan pejabat eselon III dan IV di Stadion Utama Riau. (Foto: Ratna GoRiau.com)
Kamis, 12 Januari 2017 12:34 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Pejabat eselon III dan IV di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang dikukuhkan dan dilantik pada Rabu (11/1/2017) malam, diingatkan untuk mengembalikan seluruh aset milik daerah yang diterimanya sewaktu menjabat di tempat yang lama.

"Asetnya jangan dibawa. Serahkan ke sekretaris tempat bapak dan ibu kemarin bekerja," kata Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Kamis (12/11/2017).

Orang nomor satu di Riau itu pun menegaskan agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) mengindahkan peringatan itu daripada terjerat-jerat UU ASN yang tidak membenarkan mantan pejabat menguasai aset milik daerah.

"Jangan dibawa biar nggak mempersulit kedepannya. Kita pun jadi susah dalam pencatatan aset," tegas Andi Rachman.

Sementara ini, Pemprov Riau masih bersifat persuasif untuk menumbuhkan kesadaran mantan pejabat, baik yang dimutasi maupun pejabat non-job untuk menyerahkan seluruh aset yang pernah diberikan untuk menunjang pekerjaannya sebagai pelayan masyarakat.

Jika tidak juga diindahkan, Pemprov Riau dalam waktu dekat akan menggaet Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menginventarisir dan tak segan-segan menarik paksa aset yang diakui sepihak oleh mantan pejabat.

Seperti diketahui, sekitar 1.208 orang ASN dikukuhkan dan dilantik secara langsung oleh Gubernur Riau hingga malam hari di Stadion Utama Riau, Jalan Naga Sakti Pekanbaru, Rabu malam. ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/