Mencekam! Massa Bentrok Usai Pemeriksaan Habib Rizieq

BANDUNG - Pemeriksaan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq yang digelar penyidik Polda Jawa Barat di Mapolda Jabar, Bandung, Kamis (12/1) diwarnai pecahnya kericuhan.

Kericuhan terjadi sesaat setelah Rizieq selesai menjalani pemeriksaan dan keluar dari Mapolda Jawa Barat, sekitar pukul 16.30 WIB.

Suasana mencekam pun tak terelakkan, pengendara kendaraan dari arah barat Jalan Soekarno Hatta depan Mapolda, berhamburan karena massa aksi FPI bentrok dengan salah satu anggota ormas GMBI.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan, bentrok tersebut tak terelakkan karena dipicu adanya pemukulan dari salah satu ormas yang hendak mengambil kendaraan. Pemukulan tersebut langsung dilaporkan ke Polda Jawa Barat agar segera ditindaklanjuti.

“Tadi ada pelapor dari masyarakat Sunda dicegat kemudian dipukul saat ambil motor, itu yang dilaporkan,” kata Yusri di Mapolda Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung.

Akibat kerusuhan itu, tak sedikit masyarakat yang ketakutan, saat pengamanan berlangsung, terlihat seorang penumpang bermotor, ibu-ibu hamil tua yang tengah mengendong anak balita sambil menangis turun menyeberang ke kawasan Mapolda demi menghindari area bentrok.

Ibu tersebut langsung diarahkan ke titik aman dengan tangan gemetar syok disertakan raut muka tegang. Saat pengamanan, balok kayu bercabang paku, dan bongkahan papan pun diamankan aparat.

Situasi di lokasi setelah maghrib mulai kondusif, massa kontra Habib Rizieq mulai perlahan meninggalkan lokasi. Sedangkan massa FPI sudah lebih dulu pulang sejak pukul 17.00 WIB.

Yusri menyatakan, petugas di lapangan berpatroli ke berbagai titik dari kawasan Mapolda Jabar untuk meminimalisir potensi ricuh, meski kedua massa aksi sudah pulang ke daerah masing-masing.

“Kami masih patroli, mencegah apakah ada sisa (massa aksi)," tegasnya. (rmo/ca/pojokbandung/jpnn)