Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
13 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
13 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
7 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
5
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
6 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
4 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Memberatkan dan Bebani Rakyat, Ketua MPR: Semoga Pemerintah Mau Menunda Kenaikan Sejumlah Tarif

Memberatkan dan Bebani Rakyat, Ketua MPR: Semoga Pemerintah Mau Menunda Kenaikan Sejumlah Tarif
Sabtu, 14 Januari 2017 16:29 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
BANDUNG - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menyayangkan keputusan pemerintah yang menaikkan sejumlah tarif di awal tahun 2017.

Keputusan tersebut menurut Zulkifli memberatkan masyarakat, karena ditetapkan pada saat yang kurang tepat.

Semestinya kata Ketua MPR, Pemerintah bisa lebih bersabar, hingga kondisi ekonomi masyarakat lebih baik. Sehingga efek dari kenaikan listrik, BBM hingga pembuatan STNK, tidak terasa begitu memberatkan bagi masyarakat.

Pernyataan itu disampaikan Zulkifli Hasan di Bandung Jawa Barat, Sabtu (14/1), usai bertemu dan menyampaikan pidato ilmiah dihadapan peserta Rakornas Asosiasi Masjid Kampus Indonesia (AMKI), di masjid Al Furqon Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.

Zulkifli sendiri mengaku kaget dengan keputusan pemerintah menaikkan sejumlah tarif. Pasalnya, Presiden Joko Widodo sendiri telah menetapkan tahun 2017 sebagai tahun mempersempit kesenjangan.

Tetapi, program yang dilaksanakan tidak mendukung upaya menipiskan kesenjangan. Karena itu Ketua MPR berharap pemerintah bisa menahan diri. Lalu, mau menunda kenaikan tarif hingga waktu yang lebih baik.

"Saat ini waktunya kurang tepat, karena kondisinya tidak mendukung, dan hanya menambah berat beban hidup masyarakat," paparnya.

" Kita tunggu sampai kondisi masyarakat lebih siap, apalagi menaikkan tarif ini sungguh sangat tidak sejalan dengan upaya mengurangi kesenjangan," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/