Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
2
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
15 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
12 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
10 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Trend Hijab Kimono Ramaikan Japan Fashion Event 2017 di Jakarta

Trend Hijab Kimono Ramaikan Japan Fashion Event 2017 di Jakarta
Fukusa merupakan perusahaan fesyen pertama di Jepang yang mencoba masuk ke dalam bisnis fesyen busana muslim. (jitunews/heru)
Minggu, 15 Januari 2017 22:27 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Fukusa, salah satu brand fesyen asal Jepang yang terlibat dalam Japan Fashion Event 2017 yang digelar di Mall Kota Kasablanka ini mengusung busana muslim yang diadopsi dari pakaian adat Negeri Matahari Terbit, yakni kimono.

Tren hijab yang meramaikan pasar busana muslim di Indonesia ternyata memiliki daya tarik tersendiri bagai para desainer, tanpa terkecuali desainer Jepang. Mereka pun seakan tak ingin ketinggalan meraup keuntungan dari bisnis fesyen busana muslim. 

Lirik saja Fukusa, salah satu brand fesyen asal Jepang yang terlibat dalam Japan Fashion Event 2017 yang digelar di Mall Kota Kasablanka ini mengusung busana muslim (hijab) yang diadopsi dari pakaian adat Negeri Matahari Terbit, yakni kimono.

"Bahan yang digunakan di sini adalah bahan kimono yang dibuat langsung dari Jepang," ujarnya seperti dikutip GoNews.co dari Jitunews.com, Minggu (15/1/2017).

Presiden Direktur Japan Muslim Association, Shinichi Orita, mengatakan, busana hijab di Jepang sendiri sangat sediki  bahkan tidak ada sama sekali. Oleh karena itu, dengan merilis busana hijab kimono, Orita berharap nantinya akan terjadi pertukaran budaya antara Indonesia dan Jepang.

"Sejarahnya sendiri pakaian muslim di Jepang itu masih sangat sedikit, jadi kami ingin memperkenalkan. Tujuannya agar ada pertukaran budaya di kedua negara agar tidak berpandangan negatif terhadap masing-masing budaya," tuturnya.

Selain itu, dia menilai Indonesia merupakan salah satu pasar potensial untuk memperkenalkan busana hijab kimono. 

"Untuk harga sendiri, dibanderol beragam dari dua juta sampai dengan puluhan juta rupiah, tergantung kualitas bahan kimono yang digunakan," tutupnya. ***

Sumber:jitunews.com
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/