Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
22 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
22 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
22 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
21 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
5
Ketua Hima Persis DKI: Tagline Sukses Jakarta untuk Indonesia Inspiratif
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Ketua Hima Persis DKI: Tagline Sukses Jakarta untuk Indonesia Inspiratif
6
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
22 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Geruduk Mabes Polri, 5.000 Massa FPI Desak Kapolri Copot Kapolda Jabar

Geruduk Mabes Polri, 5.000 Massa FPI Desak Kapolri Copot Kapolda Jabar
Massa FPI berkumpul di Masjid Al Azhar. (merdeka.com)
Senin, 16 Januari 2017 10:59 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ribuan elemen ormas FPI dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI, mengagendakan aksi unjuk rasa di Kantor Mabes Polri, Jl. Trunojoyo, Kabayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel), Senin pagi (16/1/2017).

Massa gabungan dari Jabodetabek, Jawa Barat (Jabar) dan Banten itu akan memulai aksi dari titik kumpul Lapangan Masjid Al-Azhar, Jl. Sisinga Mangaraja, Kebayoran Baru Jaksel sebelum menyampaikan aspirasinya.

"Nanti akan ada 5.000 massa bahkan lebih. Selesai shalat Dhuha berjamaah di Masjid Al-Azhar, kita akan long march ke Mabes Polri," ujar Sekjen DPD FPI, Novel Bamukmin kepada wartawan.

Aksi tersebut akan dipimpin langsung Imam Besar FPI Habib Riziq Shibah didampingi Panglima Laskar FPI Munarman.

Rencananya, aksi tersebut berisi tuntutan mendesak Kapolri Jendral Tito Karnavian utuk mencopot Kapolda Jawa Barat, Inspektur Jenderal Anton Charlian dari jabatannya.

Pasalnya, Anton dianggap telah melakukan pembiaran yang mengakibatkan terjadinya insiden penyerangan dan penganiayaan terhadap massa FPI oleh massa ormas LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), beberapa waktu lalu.

Selain itu, mereka juga menuntut agar pihak Mabes Polri mencari dan menangkap aktor intelektual dan pelaku lapangan terhadap penyerangan dan penganiayaan massa FPI oleh massa LSM GMBI.

"Kami berharap dapat bertemu Kapolri dan mendengarkan aspirasi dengan mencopot Kapolda yang terlibat dalam aksi premanisme," pungkas Novel.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/