Pesawat Jatuh di Australia, Finalis Putri Banten dan Pasangannya Tewas

PERTH - Dua orang tewas akibat insiden jatuhnya pesawat ringan di Swan River, Perth, Australia, Kamis (26/1/2017), sekitar pukul 17.00 waktu setempat.

Kedua korban tewas adalah pilot Peter Lynch dan seorang Warga Negara Indonesia (WNI) Endah Ari Cakrawati.

''Peter Lynch berusia 52 tahun dan memiliki tiga orang anak, dan korban lainnya adalah Endah Cakrawati, usia 30 tahun asal Indonesia. Sepengetahuan kami, mereka adalah rekan sekaligus pasangan," ujar petugas kepolisian setempat Stephen Brown, dikutip dari ABC Australia Plus, Jumat.

Sementara, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Perth menyatakan telah menyampaikan kabar insiden ini kepada keluarga Endah. ''KJRI sudah menghubungi dan berkomunikasi dengan keluarganya di Indonesia,'' kata Konjen RI di Perth, Ade Padmo Sarwono.

''Kami juga akan terus berkomunikasi dengan polisi untuk memperoleh akses ke kamar jenazah, yang rencananya dilakukan hari ini,'' ucap Ade.

Finalis Putri Banten

Ade menambahkan, KJRI akan memberikan bantuan kepada keluarga Endah agar bisa datang ke Australia untuk menemui otoritas dan pihak yang berwenang. Sementara, terkait jenazah, Ade menyerahkan sepenuhnya kepada keluarga.

''Kami akan membantu proses pengajuan visa bagi keluarga untuk datang ke Perth atau memfasilitasi untuk bertemu otoritas. Untuk selanjutnya soal jenazah, itu tergantung pihak keluarga untuk dibawa ke Indonesia atau tidak," kata Ade.

Endah diketahui pernah menjadi model dan presenter di Indonesia. Profesi itu dia geluti setelah menyabet gelar runner up Putri Banten 2008.***