Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
3 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
3 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
2 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
2 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
1 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

DPRK: Pemko Lhokseumawe Belum Bekerja Maksimal

DPRK: Pemko Lhokseumawe Belum Bekerja Maksimal
Ilustrasi/net
Senin, 30 Januari 2017 22:16 WIB
Penulis: Sarina
LHOKSEUMAWE - Sekretaris Fraksi Kualisi, DPRK Lhokseumawe, Jailani Usman menilai Pemko Lhokseumawe belum sepenuhnya bekerja untuk melayani masyarakat. Buktinya, sebut Sekretaris Paradi Lhokseumawe itu, mereka selalu molor dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.

“Seharusnya, kalau mau berbuat dan bekerja untuk kepentingan masyarakat, segala kegiatan itu harus lebih cepat, apalagi penduduk Kota Lhokseumawe sangat sedikit hanya empat kecamatan, dibandingkan dengan wilayah lain,” kata Jailani Usman, kepada GoAceh, Senin (30/1/2017).

Baca juga: DPRK Desak Pemko Lhokseumawe Segera Ajukan KUA-PPAS

Lanjutnya, untuk Pemko Lhokseumawe, seharusnya bekerjalah sepenuh hati untuk masyarakat dan harus lebih dominan. Sebenarnya mereka mengetahui apa yang harus dilakukan, supaya masyarakat makmur, namun mereka tidak melakukannya.

“Yang paling ironisnya lagi, perubahan  SOTK hingga hari ini belum dilantik, sedangkan untuk kota dan kabupaten lain sebagian besar sudah melantik pejabat-pejabat hasil perubahan SOTK. Oleh karena itu, kita anggota dewan mengharapkan kepada Pemko Lhokseumawe, cobalah sepenuh hati dalam membangun kota menjadi makmur,” harapnya.

Tambahnya, ini sangat berdampak buruk, sementara untuk tahun 2017 belum ada APBK hingga saat ini. Hampir semua kebijakan di Kota Lhoseumawe dan semua elemen yang tergantung pada APBK sampai hari ini belum terbayar, hal tersebut sangat menyusahkan masyarakatnya, sering didengar bahwa APBK itu pro rakyat.

“Jadi kalau ini terlambat, semua akan terlambat, temuan terakhir sertifikasi guru belum dibayar, sementara hak dia  hari ini belum kita lunaskan, padahal itu dana pusat yang setiap bulannnya dikirim, sedangkan Pemko hanya menyalurkan saja, namun ini tertunda, oleh karenanya bekerjalah untuk rakyat, jangan hanya di mulutnya saja,” pungkasnya.

Editor:Zuamar
Kategori:Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/