Ini Alasan Tersangka Lili Sembunyikan Anak-anak Asuh Yayasan Tunas Bangsa Pekanbaru
Penulis: Barkah Nurdiansyah
Penyidik juga terus menindak lanjuti terkait motif tersangka menyembunyikan 17 anak panti yang saat ini sudah dievakuasi ke rumah aman Dinas Sosial (Dissos) Riau, yang terdiri dari delapan anak laki-laki dan sembilan anak perempuan dengan rentang usia 1 tahun hingga 10 tahun.
Kapolda Riau, Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, dari hasil penyidikan dan pemeriksaan sementara, moti tersangka menyembunyikan anak-anak tersebut diduga karena tidak ingin perbuatannya selama ini terbongkar.
"Diduga motifnya, agar anak-anak ini tidak membongkar perlakuannya terhada anak-anak selama berada di panti asuhan miliknya. Namun, karena anak-anak itu disembunyikan ditempat keluarga tersangka, akhirnya sebagian berhasil kita temukan," kata Kapolda Riau.
"Dan pengakuannya saat ini, selama panti miliknya berdiri, sudah ada tujuh orang anak yang meninggal dibawah asuhannya. Tapi untuk dimana dikuburkan dan apa penyebab kematiannya masih diselidiki," sambungnya.
BACA JUGA:
Terkait hal itu, Zulkarnain menuturkan, penyidik PPA Polresta Pekanbaru, nantinya juga akan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk mengetahui hasil medis anak-anak yang sudah meninggal ini.
"Jika memang anak-anak ini meninggal karena sakit, mungkin makamnya yang dari pengakuan tersangka juga berada di dekat makam korban M Zikli tidak akan dibongkar," tuturnya.
Telepas dari kasus yang menjerat ketua Yayasan Tunas Bangsa Pekanbaru itu, Kapolda Riau menilai jika tersangka ini cukup peduli dengan orang-orang yang terlantar. Meski nyatanya, akibta perbuatannya itu, salah seorang anak asuhnya meninggal diduga dianiaya.***
Kategori | : | Hukum, GoNews Group |