Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
20 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
20 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
20 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
4
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
5
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
19 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
6
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hari Pertama Operasi Simpatik Siak 2017, Ratusan Pengendara di Kota Pekanbaru yang Melanggar Lalulintas Diberi Teguran

Hari Pertama Operasi Simpatik Siak 2017, Ratusan Pengendara di Kota Pekanbaru yang Melanggar Lalulintas Diberi Teguran
Personel Satlantas Polresta Pekanbaru saat memberikan tilang teguran ke salah satu angkutan kota (oplet) yang melanggar saat pelaksanaan Operasi Simpatik Siak 2017, Rabu pagi
Rabu, 01 Maret 2017 18:23 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Operasi Simpatik Siak 2017 mulai berjalan, Rabu (1/3/2017). Mengawali hari pertama Tim Operasi Simpatik melakukan penertiban terhadap pengguna jalan yang melanggar peraturan lalu lintas dengan sasaran pelanggaran rambu di Kota Pekanbaru, Riau.

"Ada dua lokasi pelaksanaan penertiban kendaraan, depan Ramayana Sudirman dan depan SD Santa Maria jalan Ahmad Yani," ucap Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Budi Setiawan, Rabu sore.

Dijelaskannya, penertiban terhadap kendaraan yakni pengguna jalan yang parkir di dua lokasi tersebut, karena sering dijumpai kendaraan yang berhenti atau parkir sembarangan meskipun sudah ada rambu larangan parkir atau berhenti.

"Dua lokasi tersebut memang sering terjadi pelanggaran lalu lintas yang dapat menimbulkan kemacetan lalu lintas," ujarnya kepada GoRiau.com (GoNews Grup) saat ditemui di ruang kerjanya.

Lebih lanjut, Kasat mengatakan, tidak hanya penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas, tim juga melakukan sosialisasi terkait Operasi Simpatik melalui media elektronik dan cetak.

"Serta melakukan sosialisasi di kampus-kampus. Untuk mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pelanggaran yang dapat membahayakan keselamatan dalam berlalu lintas," ungkapnya.

BACA JUGA:

. 840 Personel Dikerahkan dalam Operasi Simpatik di Riau, Ini Sasaran 3 Point Pelanggaran

"Sasaran kita pelanggaran yang tampak secara kasat mata dan berpotensi terjadinya kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, dan hari pertama pelaksanaan 136 pelanggaran dan semuanya diberikan tilang teguran," sambungnya.

Masih kata Kasat, tidak diterapkannya sanksi tilang kepada pelanggar lalu lintas saat Operasi Simpatik ini, karena Operasi Simpatik ini lebih mengedepankan tindakan dengan sanksi teguran bukan sanksi tilang.

Terpisah, KBO Satlantas Polresta Pekanbaru, Ipda Fandri merincikan, dalam 136 pelanggar yang terjaring Operasi Simpatik itu, sebanyak 74 pelanggar merupakan pengendara roda dua dan sebanyak 62 pelanggar merupakan pengendara roda empat.

"Kebanyakan pelanggar merupakan roda dua, yang melakukan pelanggaran, melanggar rambu-rambu, traffic light, dan melawan arus," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/