Polda Riau Sudah Kantongi Identitas Cukong Pembalakan Liar di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil

PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau terus bekerja keras memburu Cukong pembalakan liar yang menebang pohon serta merusak ekosistem di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau.

Sejauh ini, aparat berwajib mengklaim sudah mengantongi identitas Cukong tersebut. Bahkan polisi juga meyakinkan, bahwa keberadaan Cukong itu sudah berhasil terlacak, dan tim pun tengah bergerak.

Hal itu dibenarkan langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Riau, Kombes Rivai Sinambela, yang diwawancarai GoRiau.com (GoNews Grup), Rabu (1/3/2017) semalam.

"Pemodalnya sedang kita kejar. Kita juga sudah punya identitasnya. Yang jelas sejauh ini baru dua orang teridentivikasi sebagai cukong pembalakan liar di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil," beber Kombes Rivai Sinambela.

Baca Juga: Polisi Bakal Gunakan IT untuk Lacak Ponsel Milik Cukong Pembalakan Liar di Cagar Biosfer

Sulitnya memburu Cukong-cukong ini dikarenakan mereka memakai sistem komunikasi terputus. Pola itu sengaja diterapkan (pembalak liar, red) dengan tujuan mempersulit tugas polisi dalam penyidikannya.

"Kita ingin segera terungkap. Kalau penyidikan kita dari satu orang yang tertangkap sebelumnya mengaku bahwa kayu olahan dari Cagar Biosfer ini bakal dijual/dibawa ke Medan," singkat Rivai.

Adapun identitas dua terduga Cukong ini berinisial BG alias Bagong dan satu lagi diduga oknum perangkat desa setempat. Demikian Kombes Rivai. ***