Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
23 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
2
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
23 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
3
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
4
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
5
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
14 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
6
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
13 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Berlagak Polisi, Eri Cindua Rampas Motor Mahasiswa, Korban dan Pacarnya Didorong ke Parit

Berlagak Polisi, Eri Cindua Rampas Motor Mahasiswa, Korban dan Pacarnya Didorong ke Parit
pelaku dan barang buktinya usai diamankan polisi
Selasa, 14 Maret 2017 10:00 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Af alias Eri Cindua dibuat keok oleh tim Opsnal Polresta Pekanbaru, Provinsi Riau, Senin (13/3/2017) kemarin. Pria itu terlibat perampasan sepeda motor milik seorang mahasiswa bernama Darwis, dengan modus mengaku polisi.

Eri Cindua spontan kehilangan kegarangannya saat dibekuk polisi sungguhan dipersembunyiannya, di Jalan Arifin Achmad Kecamatan Marpoyan Damai, pukul 14.00 WIB kemarin. Padahal saat beraksi, sikapnya betul-betul beringas.

Kenapa tidak, Eri yang mengaku sebagai aparat berwajib itu mendatangi korban yang sedang nongkrong bersama pacarnya di Taman Kota. Kejadiannya Jumat (10/3/2017) dini hari lalu. Saat itu pelaku menuding pasangan tersebut berbuat tak senonoh.

Dengan meyakinkan, Eri kemudian meminta keduanya untuk ikut ke kantor. Tentu saja Darwis yang tak menaruh curiga hanya bisa pasrah. Kuat dugaan, aksi tersebut sudah disetting pelaku, dengan tujuan merampas sepeda motor korban (Darwis).

Pasalnya Eri ketika itu tidak menggunakan kendaraan, sehingga ketiganya berboncengan dengan sepeda motor korban. Keganjilan mulai muncul saat pelaku membawa korban mutar-mutar dibilangan Kota Pekanbaru. Cukup lama juga saat itu.

Singkat kata, Eri Cindua lalu menggiring korban ke Jembatan Sail. Di sana pasangan tersebut disuruh turun dari motor dan dieksekusi. Darwis dan teman wanitanya kemudian didorong ke dalam parit, sementara motornya dibawa kabur.

Hari itu juga, korban langsung membuat laporan ke polisi terkait kasus yang dialaminya. Dua hari polisi melakukan pengejaran terhadap Eri hingga akhirnya diciduk tanpa perlawanan dipersembunyiannya, kemarin. Dia pun digelandang ke Polresta Pekanbaru.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto mengatakan, pihaknya juga sudah mengamankan sejumlah alat bukti dari tangan pelaku, diantaranya keterangan saksi serta satu unit sepeda motor jenis Matic milik korbannya.

"Sudah kita amankan yang bersangkutan. Ia sekarang masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Jadi modusnya adalah mengaku sebagai anggota (Polisi)," ungkap Bimo kepada GoRiau.com (GoNews Grup), Selasa (14/3/2017) pagi.

Untuk mengelabui petugas kepolisian, Eri sempat mengganti pelat motor hasil curiannya tersebut dengan nomor lain. Namun aksi ini gagal, lantaran nomor rangka dan mesin terdapat kecocokan. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/