Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
Olahraga
9 jam yang lalu
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
2
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
9 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
3
Tomas Jaktim Sebut Berpasangan Dailami Firdaus Potensial Menang di Pilkada Jakarta
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Tomas Jaktim Sebut Berpasangan Dailami Firdaus Potensial Menang di Pilkada Jakarta
4
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
9 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
5
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
9 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
8 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Usai Penabalan Datuk Seri Setia Amanah, Gubernur Riau Langsung Temui Massa Suku Sakai

Usai Penabalan Datuk Seri Setia Amanah, Gubernur Riau Langsung Temui Massa Suku Sakai
Penabalan Gelar Datuk Seri Setia Amanah Masyarakat Adat Melayu Riau kepada Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR).
Rabu, 15 Maret 2017 13:15 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Usai penabalan gelar Datuk Seri Setia Amanah, Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman langsung bergegas menuju kantor Gubri untuk menemui ratusan anak Suku Sakai yang mengelar unjuk rasa.

"Saya akan langsung temui mereka. Ini menjadi tugas pertama saya usai menerima gelar adat Datuk Seri Setia Amanah ini," kata Andi Rachman kepada GoRiau.com di Balai Adat Melayu Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Rabu (15/3/2017) siang.

Kendati demikian, Andi mengaku belum mengetahui secara pasti duduk perkara unjuk rasa suku Sakai tersebut. Menurut informasi yang ia terima, ratusan massa suku Sakai tersebut akan mengadukan konflik tanah ulayat mereka yang diusik oleh sebuah perusahaan.

"Mereka mau mengadukan soal tanah ulayat. Ini menyangkut unsur budaya juga," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan GoRiau.com, ratusan suku Sakai tidak akan pulang atau membubarkan diri, sebelum gubernur mereka datang dan menemui massa.

"Kami tidak akan pulang, sebelum gubernur kami datang ke sini. Bapak ke mana? Kami ini masyarakat bapak, jauh-jauh dari Kandis jalan kaki, kena hujan kena panas demi memperjuangkan hak," teriak koordinator aksi melalui pengeras suara.

Hingga pukul 12.30 WIB, ratusan anak Suku Sakai masih bertahan di depan gerbang kantor gubernur. Mereka juga menutup ruas jalan di depan gubernuran, sehingga polisi terpaksa menutupnya dan memberlakukan pengalihan arus.

Tuntutan massa ada tiga, pertama meminta Arsyadjuliandi Rachman mengembalikan tanah ulayat masyarakat Suku Sakai yang dikuasai PT Ivo Mas Tunggal seluas 24.000 hektar. Meminta Gubri memeriksa izin HGU perusahaan itu dan peduli terhadap ekonomi Suku Sakai.

Sebelum menggelar aksi di sini, mereka telah melakukan longmarch dari Kandis menuju Pekanbaru sejauh 120 kilometer. Aksi tersebut dilakukan selama dua hari.

Pantauan GoRiau.com (GoNews Grup) mereka terdiri dari kaum ibu-ibu, bapak-bapak, remaja hingga anak-anak dan balita. Sebagian tampak sudah kelelahan karena berjalan kaki menuju Kantor Gubernur Riau. Terlihat puluhan polisi dan Satpol PP disiagakan dilokasi massa aksi. Sampai siang ini suasana unjuk rasa masih kondusif. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/