Walau Badan Terkurung, Ternyata Pola Pikir Napi Rutan Kelas IIB Rengat Tetap jalan dan Maju, Ini Buktinya
Penulis: Jefri Hadi
Dan untuk mengisi hari-harinya, para warga binaan penghuni Rutan Rengat tersebut memiliki kesibukan tersendiri. Dan hal itu terlaksana berkat dukungan pihak Rutan yang memberikan kebebasan para napi tersebut untuk berkreasi.
Untuk napi wanita, bentuk kegiatan keterampilan atau kreasi yang digeluti mereka adalah, membuat bunga berbahan dasar plastik bekas dan bros jilbab dengan bahan dasar potongan kain bekas.
Sedangkan untuk napi laki-laki, keterampilan yang digalakkan yakni, membuat gantungan kunci dan gelang dengan bahan dasar benang yang dianyam.
Kepala Rutan Rengat, Bejo A.Md IP SH MH melalui Kasubsi Pelayanan Tahanan, Rudinur SH, menjawab GoRiau.com, Rabu (15/3/2017) menyebutkan, aktifitas tersebut telah mereka galakkan sejak satu bulan terakhir.
"Kegiatan ini kita galakkan sejak satu bulan terakhir. Selain untuk mengisi hari-hari para napi, kegiatan itu juga untuk menyalurkan dan mengasah kemampuan keterampilan para napi," ujarnya.
Tidak hanya itu, hasil dari penjualan keterampilan yang dibuat para napi tersebut, juga akan kita berikan kepada mereka. Hal itu tentunya menjadi sumber penghasilan mereka.
Bahkan, keterampilan yang mereka dapat selama menjalankan hukuman di Rutan ini, nantinya tentu bisa menjadi keahlian yang dapat mereka terapkan saat bebas kelak.
"Setelah mereka bebas nanti, keterampilan ini dapat mereka terapkan, sehingga dapat menjadi sumber penghasilan mereka nanti setelah kelaur atau terbebas dari hukumannya. Dan semoga ini bisa menjadi solusi bagi mereka untuk tidak lagi mengulangi kesalahan setelah mereka bebas," tukas Rudinur menerangkan.*** #Ingin Tahu Berita INHU Selengkapnya, Klik Disini
Kategori | : | Umum |