Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
14 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
24 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
4
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
14 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
17 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
14 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Miris... Demi Beli Seragam Sekolah Anaknya, Raja Nekat Curi Motor

Miris... Demi Beli Seragam Sekolah Anaknya, Raja Nekat Curi Motor
Anda Kumar alias Raja (pakai baju tahanan). Kanan: seragam sekolah jadi barang bukti. (foto: Merdeka.com)
Sabtu, 18 Maret 2017 08:35 WIB

MEDAN - Butuh uang untuk membayar kontrakan dan membeli baju sekolah anaknya membuat Anda Kumar alias Raja gelap mata. Dia pun nekat mencuri sepeda motor karyawan karaoke.

"Aksi pencurian itu dilakukan Raja di depan Karaoke NAV di Jalan Raden Saleh Medan, Rabu (1/12/2016) dinihari," kata Kanit Reserse Kriminal Polsek Medan Barat, AKP Rusdi Marzuki, Jumat (17/3).

Raja mencuri sepeda motor milik Santi Ardika, karyawan Karaoke NAV. Saat kejadian, perempuan yang akan pulang itu naik ke lantai IV karena lupa melakukan absensi. Dia meninggalkan tas berisi kunci dan STNK di salah satu ruangan di lantai I.

Kesempatan itu dimanfaatkan Raja yang diduga telah lama mengamati lokasi itu. Dia mengambil dompet Santi, kemudian melarikan sepeda motor Honda Vario hitam milik Santi.

Aksinya terekam kamera CCTV. Rekaman itu pun diserahkan ke polisi yang melakukan penyelidikan.

Sepeda motor curian itu dijual Raja kepada Yunus (DPO) seharga Rp 3 juta. Dengan uang itu, dia memang mampu membayar biaya kontrakannya di kawasan Jalan Setia Budi, Tanjung Sari, Medan. Sepasang seragam SD, yaitu celana merah dan kemeja putih berikut topinya, juga terbeli.

Namun, semua sia-sia, setelah polisi yang menyelidiki kasus pencurian itu menangkapnya pada Jumat (10/3) lalu.

"Kita mendapat informasi pelaku sedang minum tuak di Jalan Multatuli. Dia kita amankan dari sana," jelas Rusdi.

Raja harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Seragam SD yang dibelikan dari uang penjualan sepeda motor itu pun dijadikan barang bukti.

"Kita masih mencuri barang bukti lainnya. Untuk sementara kita mengamankan barang bukt pengganti, berupa seragam yang dibeli dari hasil pencurian itu," sebut Rusdi.

Sementara, Raja mengaku baru sekali melakukan pencurian. Uang hasil pencurian itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. "Untuk bayar sewa rumah, kebutuhan dan beli baju sekolah anak," akunya.

Kini Raja masih mendekam dalam tahanan Polsek Medan Barat. Dia dijerat dengan Pasal 363 KUHPidana. (mdk)

Editor:Arie RF
Sumber:merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/