Kejam! Pelaku Mutilasi di Ruko Biliar Diduga Dilakukan Oleh Beberapa Orang
Penulis: Chairul Hadi
Pria berinisial He alias Heri itu ditangkap setelah aparat bekerja keras memburunya selama dua hari. Pengejaran dilakukan secara maraton, hingga jejaknya terendus disebuah apartemen di Kelurahan Penjagalan Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Sekitar pukul 21.30 WIB, tim gabungan langsung menggerebek apartemen tersebut, dan He berhasil diamankan. Ia kemudian dibawa ke Polrestro Jakarta Utara untuk diamankan sementara, sebelum diterbangkan ke Pekanbaru, Kamis (30/3/2017) hari ini.
Informasi yang dihimpun GoRiau.com (GoNews Grup) dari kepolisian, diduga kuat aksi mutilasi terhadap korbannya Bayu dilakukan He tidak seorang diri saja, melainkan ditenggarai melibatkan beberap orang. Ini yang masih ditelusuri aparat.
"Ini yang masih kita kembangkan," ujar Kapolres Bengkalis, AKBP Hadi Wicaksono saat dihubungi GoRiau.com (GoNews Grup) melalui telepon selulernya, Kamis pagi. Baca Juga: 2 Hari Diburu Polisi, Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi di Ruko Biliar Tertangkap di Apartemen
Yang jelas, dengan tertangkapnya He, polisi tentu akan lebih mudah mengembangkan kasus tersebut, karena memang dirinya lah kunci dalam peristiwa yang sempat membuat geger warga Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau ini.
Diberitakan sebelumnya, He menikam korban dari belakang dengan pisau. Kejadiannya di Ruko Biliar milik pelaku, di Desa Tanjung Medang Kecamatan Rupat Utara, Bengkalis Aksi pembunuhan ini bahkan dilakukan di depan dua orang saksi mata.
Lantaran takut, saksi ini kabur melarikan diri dan sembunyi di hutan Desa. Barulah tiga hari setelah kejadian mereka melapor ke Polsek Rupat Utara, tepatnya tanggal 27 Maret 2017. Polisi yang melakukan olah TKP di Ruko itu menemukan jasad korban.
Saat itu tubuh Bayu sudah tak lagi utuh, melainkan telah terpotong-potong menjadi beberapa bagian. Sadisnya, pelaku memasukkan potongan jasad korban ke dalam travel bag dan menyimpannya di dalam drum. ***
Kategori | : | Hukum, Peristiwa, GoNews Group |