Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
2
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
24 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
3
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
4
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
5
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
8 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group

2 Pelajar di Dumai Ditangkap Polisi Usai Otaki Berbagai Aksi Penjambretan, Bahkan 1 Korbannya Alami Luka Berat

2 Pelajar di Dumai Ditangkap Polisi Usai Otaki Berbagai Aksi Penjambretan, Bahkan 1 Korbannya Alami Luka Berat
Ilustrasi
Minggu, 02 April 2017 15:52 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Dua orang remaja yang masih berstatus sebagai pelajar di Kota Dumai Provinsi Riau, diringkus polisi setelah terlibat tiga kali aksi penjambretan. Meski tergolong ingusan, namun aksi mereka ternyata cukup sadis. Bahkan korbannya mengalami luka berat.

ARP umur 19 tahun dan MS usia 16 tahun tak berkutik digulung aparat Kepolisian Resor (Polres) Dumai, Sabtu (1/4/2017) sore kemarin di dua lokasi terpisah. ARP diciduk saat berada di Jalan Soekarno Hatta Dumai Timur, sedangkan MS di Bukit Kapur. Dari tangan pelaku turut disita barang hasil penjambretan.

Walau baru usia belasan, namun kejahatan yang dilakukan mereka tak bisa dipandang enteng. Menurut catatan kepolisian, ARP dan MS sudah tiga kali terlibat penjambretan, dengan korbannya para wanita, bahkan ada yang mengalami luka berat usai terjatuh saat mempertahankan tasnya.

Korban terpental dari motor lalu terhempas ke aspal setelah mencoba mempertahankan tasnya dari sambaran kedua tersangka. Modusnya dengan membuntuti dari belakang kemudian memepet sepeda motor yang mereka targetkan.

Tiga aksi penjambretan itu antara lain di Jalan Soekarno Hatta, dekat turunan Jembatan Bukit Jin, Kelurahan Bukit Batrem. Lalu masih di jalan yang sama, persisnya sebelum jembatan serta terakhir di Jalan Jenderal Sudirman, depan Kantor Bulog Kelurahan Bintan Dumai Kota.

"Peristiwanya sekitar tanggal 4, 7 dan 21 Maret 2017 ini. Jadi ada tiga LP (Laporan Polisi) dari tiga orang tersangka itu. Satu korban mengalami luka berat," ungkap Kapolres Dumai, AKBP Donald Happy Ginting diwawancarai GoRiau.com (GoNews Grup), Minggu (2/4/2017) sore.

ARP dan MS berhasil dibekuk setelah aparat terlebih dahulu menangkap seorang remaja yang juga berstatus pelajar berinisial AP umur 17 tahun yang diduga sebagai penadah handphone curian, hasil kejahatan yang dilakukan ARP dan MS.

"Dari AP kita lakukan pengembangan lagi dan berhasil menangkap remaja berinisial AM dan RSP saat di warnet daerah Bagan Besar," lanjutnya. Adapun AM dan RSP ini juga masih berstatus pelajar berusia 18 tahun. Diduga keterlibatan mereka sebagai penadah, sama dengan AP.

Belum berakhir sampai disitu, polisi kemudian melanjutkan perburuan terhadap orang-orang yang turut diduga ikut terlibat. Dua orang lainnya dibekuk terakhir, mereka berinisial SH (23 tahun) dan Bd (20 tahun). Akhirnya mereka bertujuh dibawa untuk dimintai keterangannya.

"Dua orang (ARP dan MS) diduga tersangka utama (penjambretan), sementara lima lainnya diduga terkait pasal 480 KUHP (tentang penadahan, red). Mereka semua masih kita lakukan penyidikan. Untuk korbannya ada tiga orang," tegas Donald.

Selain mengamankan komplotan tersebut, aparat berwajib juga menyita sejumlah barang bukti yang ditenggarai merupakan hasil dari penjambretan. Turut disita pula sejumlah uang tunai. "Kita akan kembangkan lagi terkait dugaan penjambretan lainnya yang dilakukan mereka," tutup Kapolres Dumai. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/