Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
20 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
20 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
20 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
19 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Napi di Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru Kekurangan Air dan Makanan, Gubernur Riau: Akan Dibantu Sesuai Mekanisme

Napi di Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru Kekurangan Air dan Makanan, Gubernur Riau: Akan Dibantu Sesuai Mekanisme
Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman.
Minggu, 07 Mei 2017 15:54 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman miris mengetahui narapidana (Napi) di Rumah Tahanan (Rutan) Sialang Bungkuk, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Provinsi Riau ternyata selama ini kekurangan makanan dan air.

"Selain makanan dan air, akan ditambah juga masalah kesehatan. Penambahan bisa saja dilakukan selama anggaran cukup dan sesuai mekanisme," kata Andi Rachman kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Minggu (7/5/2017).

Ia yang datang ke Rutan bersama Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly pun mengaku kecewa mengetahui betapa bobroknya pelayanan dan perangai oknum petugas di Rutan yang sudah over kapasitas itu.

Hal senada, Yasonna Laoly menilai apa yang dialami napi di Rutan Sialang Bungkuk ini sudah tidak manusiawi lagi. Ia memang tercengang begitu mendengar semua fakta dan laporan yang ada di lapangan.

"Tadi kita temukan makanan kurang, air kurang. Saya sudah minta perbaiki semuanya. Kepala Rutan Sialang Bungkuk dan beberapa (petugas, red) lainnya sudah dinon aktifkan. Yang baru (Kepala Rutan, red) kita sudah minta diperbaiki semua, termasuk birokrasinya," tegas Menteri Hukum dan HAM tersebut.

Banyak temuan yang membuat orang bergidik soal nasib tahanan dan narapidana yang menghuni Rutan tersebut. Semuanya baru terbongkar setelah sejumlah penghuninya berontak dan berbuat kericuhan. Hingga buntutnya, 448 orang melarikan diri pada Jumat siang lalu.

Menurut data yang disampaikan Yasonna Laoly dalam jumpa persnya di Rutan Sialang Bungkuk, Minggu siang, masih ada sekitar 179 lagi yang diketahui masih berkeliaran alias belum tertangkap. Informasinya, mereka ini merupakan penghuni di blok B dan C Rutan, atas kasus Narkoba dan pidana umum. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/